Mohamed Salah mengakui bahwa Liverpool mungkin keliru karena menganggap Inter Milan terlalu enteng namun beruntung lolos ke perempat-final Liga Champions meski kalah pada Rabu (9/3) dini hari WIB.
The Reds kalah 1-0 di Anfield, tetapi tetap melaju berkat kemenangan 2-0 mereka di leg pertama di San Siro.
Mereka kini akan menunggu hingga undian untuk perempat-final pada 18 Maret guna mengetahui siapa yang akan dihadapi selanjutnya di kompetisi tersebut.
Apa kata Salah?
"Kami harus mengawali laga dengan lebih baik sejak awal, kami perlu bermain lebih baik, mungkin di benak kami ada rasa sedikit terlalu percaya diri, ini adalah pertandingan bagus yang bisa kami petik pelajarannya," kata Salah kepada BT Sport.
"Selalu penting untuk memenangkan pertandingan, namun seperti malam ini kami memiliki dua peluang yang digagalkan tiang gawang. Ada banyak peluang, tapi memang itu bisa terjadi dalam sepakbola dan hal baiknya adalah kami lolos."
Bukan harinya
Penyerang Argentina, Lautaro Martinez mencetak satu-satunya gol di Anfield melalui tendangan melengkung yang menakjubkan untuk memberi Inter secercah harapan, meski pun raksasa Italia itu mengalami kemunduran setelah Alexis Sancez menerima kartu merah.
Salah, di sisi lain, tidak mampu menambah koleksi delapan golnya di Liga Champions musim ini, dan justru dibuat frustrasi dengan tiang gawang pada dua kesempatan terpisah saat Liverpool gagal mencetak gol untuk pertama kalinya pada 2022.
"[Tembakan] saya membentur tiang beberapa kali," tambah penyerang Mesir itu.
"Mungkin pertandingan berikutnya saya akan mencetak tiga gol, tetapi yang terpenting adalah performa tim dan kami lolos ke babak berikutnya."
"Mereka [Inter] adalah tim yang tangguh, mereka juga sangat bagus di leg pertama. Kami mampu menahan bola sedikit lebih banyak di babak kedua dan dibantu oleh kartu merah, namun kami lolos ke babak berikutnya jadi semuanya baik-baik saja."


