Cristiano Ronaldo secara sensasional menuduh Manchester United meragukan putrinya sakit di rumah sakit ketika ia memberi tahu klub bahwa itu alasannya terlambat mengikuti agenda pramusim jelang 2022/23.
Ronaldo, 37, telah mengguncang United sampai ke bagian terdalam klub setelah wawancara eksklusifnya dengan Piers Morgan terbit pada Minggu (13/11) kemarin.
Dalam interviu tersebut, bintang Portugal itu mengecam habis beberapa pihak di tim Setan Merah, mulai dari manajer Erik ten Hag, manajemen klub, bahkan hingga para pandit yang terdiri dari mantan rekan setimnya.
Apakah Man Utd tidak percaya pada alasan Ronaldo?
Salah satu kecamannya pada klub yang mengejutkan adalah Ronaldo menuduh manajemen klub tidak percaya dengan alasannya terlambat mengikuti pramusim.
Waktu itu, CR7 dan kekasihnya, Georgina Rodriguez, 28, mengungkapkan anak kembarnya yang baru lahir tengah dirawat di rumah sakit. Salah satunya, yang putra, pada akhirnya meninggal dunia, meski yang putri selamat.
Dunia sepakbola berduka untuknya waktu itu, bahkan rival United, Liverpool memberikan penghormatan khusus untuknya. Sementara di sisi lain, Setan Merah justru dinilai kurang empati.
Apa kata Ronaldo tentang Man Utd yang meragukan komitmennya?
Dalam wawancaranya dengan Morgan, Ronaldo mengatakan: "Saya berbicara dengan direktur dan presiden Manchester United dan mereka tidak percaya bahwa ada sesuatu yang salah yang membuat saya merasa tidak enak."
"Mereka memercayainya, tapi itu adalah sesuatu yang sangat menyakiti saya karena mereka meragukan kata-kata saya."
"Kami menjalani satu minggu di rumah sakit karena Bella [putrinya] punya masalah besar dan saya tidak mengikuti pramusim karena alasan itu."
"Karena saya tidak bisa meninggalkan keluarga saya jika sesuatu terjadi ketika pramusim, karena saya merasa tidak enak untuk meninggalkan keluarga saya."
"Itulah sebabnya saya tidak mengikutinya [pramusim]."


