Ronald Koeman Barcelona 2021-22Getty Images

Ronald Koeman Walk Out Dari Konferensi Pers Barcelona Setelah Bacakan Pernyataan

Ronald Koeman meminta waktu untuk membawa Barcelona bangkit dari krisis. Ia membacakan pernyataan dalam konferensi pers, dan menolak menerima pertanyaan.

Posisi pelatih asal Belanda itu kian tertekan setelah menuai beberapa hasil buruk, dengan Barca kalah 3-0 dari Bayern Munich di Liga Champions di hadapan pendukung sendiri, dan ditahan imbang Granada Selasa (21/9) dini hari WIB lalu.

Mantan bintang Barca itu terus dilaporkan akan dipecat, tetapi Koeman berkata pihak klub mendukungnya dan paham bahwa butuh waktu sebelum tim bisa kembali bersaing di level tertinggi lagi.

Apa yang Koeman lakukan?

Koeman menemui reporter dalam sebuah konferensi pers, Rabu (21/9) waktu setempat dan membacakan pernyataan pendek di depan pers.

Pria 58 tahun itu menolak menerima pernyataan, dan hengkang setelah menegaskan bahwa mereka harus sabar jika ingin melewati krisis finansial mereka, membangun tim yang kuat, dan kembali menjadi raksasa Eropa lagi.

"Pihak klub mendukung saya sebagai pelatih dalam situasi pembangunan kembali ini. Situasi finansial klub berhubungan dengan aktivitas olahraga, begitu pula sebaliknya. Ini artinya kami sebagai tim harus bangkit tanpa melakukan investasi finansial berjumlah besar, sehingga membutuhkan waktu," ujar Koeman.

"Talenta muda hari ini bisa menjadi megabintang dunia hanya dalam beberapa tahun. Demi merekonstruksi tim ini, pemain muda harus diberi kesempatan layaknya Xavi [Hernandez] dan Andres Iniesta di masa lampau. Tetapi kita harus sabar."

"Terlebih, berada di kedudukan lain di La Liga adalah kesuksesan besar. Ini adalah sekolah sepakbola yang hebat bagi para talenta muda ini. Di Liga Champions kita tidak bisa mengharapkan keajaiban. Kekalahan dari Bayern Munich pekan lalu harus dilihat dari perspektif tersebut."

"Proses yang kami alami saat ini, staf dan tim pantas mendapatkan dukungan tanpa pamrih lewat kata-kata dan tindakan. Saya tahu pers memahami proses ini. Ini bukan pertama kalinya dalam sejarah Barcelona."

"Kami mengharapkan dukungan Anda di waktu yang berat ini. Kami, sebagai staf dan pemain, sangat bahagia dengan dukungan hebat dari fans layaknya saat didukung melawan Granada."

Mengapa Koeman melakukan ini?

Goal memahami Koeman memutuskan untuk membacakan pernyataan tanpa sepengetahuan pimpinan klub.

Ini adalah perkembangan terakhir dari hubungan yang retak antara ia dan Joan Laporta, presiden klub.

Keduanya saling mengejek lewat pers selama beberapa bulan ke belakang. Laporta dilaporkan menuntut Koeman memberi beberapa pemain muda tertentu peran penting di tim, dan sang pelatih merespon dengan menegaskan baru-baru ini bahwa ia yang bertanggung jawab memilih tim dan bukan sang presiden.

Akankah Koeman dipecat?

Goal memahami bahwa Barcelona mengambil ancang-ancang untuk memecat Koeman.

Manajer Belgia, Roberto Martinez, diidentifikasi sebagai kandidat terkuat untuk menggantikan mantan manajer Belanda itu.

Barca masih menunggu waktu yang tepat untuk mengayunkan kapak pemecatan, dengan mereka memilih untuk tak mengambil risiko di tengah jadwal yang padat.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0