- Rodrygo gagal penalti
- Ancelotti murka dengan sikap sang penyerang
- Mengklaim harusnya Modric yang menjadi eksekutor
APA YANG TERJADI? Real Madrid hanya mampu menang tipis 1-0 saat bertandang ke markas Celta Vigo pada jornada ketiga La Liga, Sabtu (26/8) dini hari WIB. Gol semata wayang dari Jude Bellingham di menit ke-81 menjadi pembeda di laga ini.
GAMBARAN BESAR: Sebenarnya Los Blancos memiliki peluang untuk memecah kebuntuan lebih awal, tepatnya di menit ke-68 ketika mereka mendapat hadiah penalti setelah Rodrygo dilanggar oleh kiper Celta Ivan Villar. Pemain internasional Brasil itu pun maju menjadi eksekutor, namun sayang arah tendangannya mampu dibaca dengan baik oleh Villar.
Melihat hal itu, Carlo Ancelotti pun mengaku kesal, dengan ia mengaku telah berbicara kepada Federico Valverde untuk menyampaikan pesan kalau Luka Modric-lah yang seharusnya menjadi algojo penalti.
APA YANG DIKATAKAN: "Tidak ada kelonggaran. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Saya mengatakan kepada Valverde bahwa Modric harus mengambil penalti dan saya tidak tahu apa yang terjadi di antara mereka. Vini [Vinicius Junior] tidak ada di sana, dialah yang seharusnya mengambil penalti," ucap Ancelotti dikutip dari laman resmi klub.
"Mereka memutuskan bahwa Rodrygo akan mengambilnya karena saya rasa Valverde tidak bisa memberi tahu Modric bahwa dia seharusnya yang mengambil penalti. Itu membuat saya sedikit marah, tapi mungkin saja itu kesalahpahaman. Saya rasa Valverde tidak punya waktu unutk mengatakannya, saya akan membahasnya dalam beberapa hari ke depan."
Pertandingan berikutnya
DALAM FOTO:
APA SELANJUTNYA? Kemenangan ini membuat Madrid bertengger di puncak klasemen La Liga dengan raihan sembilan poin dari tiga laga, dan berikutnya mereka bakal menghadapi Getafe di Santiago Bernabeu, Sabtu (2/9) malam WIB.