Ronaldo Messi Ballon d'Or GFXGetty/Goal

RESMI: Ballon D'Or 2020 Dibatalkan

Ballon d'Or 2020 dipastikan tidak akan digelar setelah France Football selaku pihak penyelenggara membatalkan penghargaan pemain terbaik dunia itu.

France Football beralasan, Ballon d'Or tahun ini dibatalkan karena "minimnya kondisi yang adil" bagi para pesepakbola akibat pandemi Covid-19.

Seperti diketahui wabah virus corona telah merusak tatanan sepakbola di musim ini dan membuat para pesepakbola tidak bisa berkompetisi secara normal. Mulai dari ditundanya sejumlah kompetisi, perubahan format, bermain tanpa penonton, hingga pembatalan kompetisi.

Ballon d'Or, yang disebut-sebut merupakan penghargaan pemain terbaik sejagat paling prestisius, selalu dihelat tiap tahun sejak 1956. Namun untuk pertama kalinya dalam sejarah, trofi individual ini tidak akan diserahkan di tahun 2020. 

Itu artinya, Lionel Messi akan mempertahankan gelar sebagai pemain terbaik dunia selama satu tahun ke depan. Megabintang Barcelona itu sudah mengoleksi enam trofi Ballon d'Or. Sementara rivalnya asal Juventus, Cristiano Ronaldo, mengumpulkan lima gelar.

Dua penyerang Argentina dan Portugal itu sebetulnya diprediksi bakal bersaing lagi memperebutkan penghargaan ini di tahun 2020, dengan pemain lain seperti Robert Lewandowski (Bayern Munich) dan Kevin De Bruyne (Manchester City) juga menunjukkan performa menawan di musim ini.

"Untuk pertama kalinya dalam sejarah, yang dimulai pada 1956, Ballon d'Or tidak akan diberikan kepada pemenang di tahun 2020 karena minimnya kondisi yang adil," demikian pernyataan resmi dari France Football, Senin (20/7).

Pada gala Ballon d'Or 2019, Messi didampingi Megan Rapinoe, Matthijs de Ligt, dan Allison Becker duduk di panggung teratas berturut-turut sebagai pemenang Ballon d'Or (pemain terbaik), Ballon d'Or Feminin (pemain wanita terbaik), Kopa Trophy (pemain muda terbaik), dan Yachine Trophy (kiper terbaik).

Lionel Messi BallonDor 02122019AA

"Para pemenang tahun lalu tidak akan memiliki suksesor di tahun ini karena Ballon d'Or 2020 dibatalkan," demikian lanjutan pernyataan dari France Football.

"Mengapa? Karena dalam satu tahun kalender ini tidak bisa dianggap sebagai tahun yang biasa. Ketika dalam keraguan seperti ini, lebih baik untuk abstain ketimbang memaksakan diri."

“Karena Ballon d'Or juga menyampaikan nilai-nilai lain - seperti teladan, solidaritas, dan tanggung jawab - daripada sekadar keunggulan olahraga semata."

Lebih lanjut, France Football menjelaskan, para calon penerima penghargaan ini tidak dapat dinilai secara benar dan adil di mana terdapat sejumlah kompetisi yang tetap dilanjutkan, sementara sebagian lain dibatalkan. Selain itu, 220 juri Ballon d'Or yang tersebar di seluruh dunia juga mungkin akan terdistraksi pekerjaannya karena adanya kondisi darurat ini.

“Kami tidak ingin menempatkan tanda bintang ketika menyerahkan trofi ini, misalnya 'trofi ini dimenangkan dalam keadaan luar biasa karena krisis kesehatan Covid-19'. Kami  lebih suka mengalami luka kecil dalam sejarah ketimbang memaksakan diri dan menimbulkan bekas luka yang besar."

"Bagi kami, ini adalah keputusan yang paling bertanggung jawab dan logis. Kami ingin melindungi kredibilitas dan legitimasi penghargaan ini. Di masa-masa sulit ini, rehat sejenak adalah sebuah kemewahan dan kebutuhan yang tak ternilai. Pada akhirnya nanti, sepakbola secara keseluruhan akan mendapatkan kembali momentum, gairah dan emosi."

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0