Real Madrid menelan kekalahan pada pertandingan lanjutan La Liga Spanyol dini hari tadi (8/1) saat bertandang ke markas Villarreal. Skor 2-1 membuat Los Blancos dalam situasi kurang menguntungkan dalam perburuan juara dengan Barcelona. Bagaimanapun juga, ada hal lain yang sangat disorot dalam pertandingan tersebut.
Pelatih Carlo Ancelotti menurunkan skuad yang sangat tidak biasa di La Ceramica, dengan untuk pertama kali sejak Real Madrid berdiri pada 1902 silam, tidak ada pemain dari Spanyol berada di sebelas pertama.
Dani Carvajal yang biasa menghiasi bek kanan, digantikan oleh Eder Militao (Brasil), sementara posisi lain dihuni Thibaut Courtois (Belgia), Antonio Rudiger (Jerman), David Alaba (Austria), Ferland Mendy (Prancis), Toni Kroos (Jerman), Luka Modric (Kroasia), Aurelien Tchouameni (Prancis), Vinicius Junior (Brasil), Federico Valverde (Uruguay) dan Karim Benzema (Prancis).
Real Madrid akhirnya diperkuat pemain asal Spanyol ketika Don Carlo memasukkan Lucas Vazques pada menit ke-64, dan kemudian Marco Asensio di sepuluh menit terakhir pertandingan.
Memang ini bukan pertama kali, Madrid memainkan 11 pemain non-Spanyol di atas lapangan hijau, tetapi ini untuk pertama kali dilakukan untuk sebelas pertama.
Sebelumnya, Madrid mengakhiri pertandingan dengan 11 pemain non-Spanyol ketika menghadapi Sherif di Liga Champions musim lalu.




