PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengapresiasi suara dari mayoritas klub Liga 1 yang berharap adanya turnamen pramusim sebelum kompetisi 2021 kembali digulirkan. Hingga kini, memang belum pasti kapan liga musim 2021 dilaksanakan.
Juni dinilai menjadi waktu paling ideal untuk kembali mennggelar kompetisi sepakbola, karena sudah selesai Idulfitri. Sementara untuk turnamen pramusim, sangat mungkin dilaksanakan pada saat Bulan Ramadan, atau Bulan Puasa.
Menurut Akhmad Hadian Lukita, klub juga tidak akan keberatan jika harus bermain malam hari, atau selesai melaksanakan ibadah puasa bagi pemain yang beragama Islam. Namun, ini masih sekadar ide sementara dari LIB.
"Pada prinsipnya yang penting ada izin [dari polisia] dahulu. Itu yang utama. Andai izin lambat keluarnya, terlalu mepet waktunya untuk turnamen pramusim. Perkiraannya, turnamen pramusim berlangsung satu atau 1,5 bulan," beber Lukita.
Terkait pelaksanaan pertandingan pada malam hari, Lukita menilai itu hal normal dan sudah pernah dilaksanakan musim sebelumnya. "Tidak apa-apa kalau bermain malam hari. Orang-orang senang juga bertanding setelah salat Tarawih," ujar dia.
PSSI sebagai federasi sepakbola Indonesia turut mendukung keinginan klub untuk melaksanakan turnamen pramusim, dan berharap LIB bisa mengeksekusi hal tersebut. Pada Selasa (2/2) kemarin, PSSI baru saja bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
PSSIPada dasarnya PSSI dan LIB mendapat dukungan dari Menpora Zainudin Amali untuk kembali menjalankan aktivitas sepakbola tahun ini di tengah pandemi virus corona. Tapi tetap saja, keputusan terakhir ada pada pihak kepolisian, yang sejak Oktober melarang sepakbola jalan.
"Kami sedang merancang kompetisi tahun ini. Rancangan sudah dibuat oleh PT LIB. Mohon doanya mudah-mudahan bisa diproses dengan baik. Apabila kami sudah mengantongi izin, kami akan melakukan persiapan untuk klub menyongsong kompetisi," ucap ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan.
"Ini [turnamen pramusim] keinginan dari klub. Perencanaannya sudah dibuat oleh LIB," tutup Iriawan.
Klub-klub yang sudah mengomentari rencana turnamen pramusim dan mendukung antara lain Persib Bandung, Borneo FC, hingga Persiraja Banda Aceh. Turnamen pramusim dianggap penting untuk kesiapan pemain yang tampil di Liga 1 nanti, juga untuk persiapan pelaksana pertandingan, dengan protokol kesehatan ketat.