Marselino Ferdinan belum bisa mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia U-20 yang digelar di Jakarta, untuk menyambut Piala Asia U-20.
Shin Tae-yong dibikin pusing selaku pelatih kepala timnas Indonesia U-20, karena dua pemainnya malah pergi ke Eropa untuk kepentingan klub.
Memang tidak ada yang salah dengan keputusan dua pemain tersebut, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh, untuk bermain di Eropa.
Hanya saja, PSSI sendiri mau Marselino bisa ikut pemusatan latihan (TC), dan sudah berikirim surat ke klub yang memiliki Marselino, KMSK Deinze.
"Kami masih menunggu updatedari klub Marselino karena PSSI sudah berkirim surat ke klubnya. Surat PSSI itu pastinya berisikan pemanggilan Marselino ke timnas Indonesia U-20," tutur Nova Arianto, asisten pelatih timnas U-20.
Marselino pastinya sedang adaptasi dengan klub barunya yang berkompetisi di kasta kedua Liga Belgia. Sementara Kwateh, ia belum jelas ke klub mana.
Sebelumnya Shin Tae-yong sudah mengutarakan bahwa dia menyesali keputusan Marselino untuk bela klub Eropa. Harusnya, ada waktu yang lebih pas untuk sang pemain.
Persebaya Surabaya sebagai klub Marselino sebelumnya sudah memberi pernyataan supaya PSSI tidak ganggu eks pemainnya, supaya konsentrasi bersama klub di Eropa.