Marsch Neymar GFXGoal/Getty

Anggap PSG Diuntungkan, Pelatih RB Leipzig: Wasit Kayak Pengin Tanda Tangan Neymar!

Manajer RB Leipzig, Jesse Marsch menuduh wasit Andreas Ekberg menginginkan tanda tangan dari bintang Paris Saint-Germain, Neymar setelah kedua tim bermain imbang 2-2 di Liga Champions, Kamis (4/11) dini hari WIB.

Marsch diganjar kartu kuning di babak pertama karena memprotes keras keputusan Ekberg.

Leipzig unggul lebih dulu di awal pertandingan sebelum PSG membalas dengan dua gol dari Gini Wijnaldum.

Dominik Szoboszlai mencetak penalti pada masa tambahan waktu paruh kedua untuk membuat pertandingan berakhir sama kuat.

"Saya mendapat kesan bahwa wasit memutuskan untuk mendukung tim besar daripada tim kecil," kata pelatih asal Amerika Serikat tersebut dalam konferensi pers pascapertandingan.

"Sulit untuk mendapatkan rasa hormat dari wasit. Sepertinya wasit ingin mendapatkan tanda tangan Neymar!"

Setelah Christopher Nkunku membuka keunggulan Leipzig di awal laga, mereka memiliki peluang untuk menggandakan keunggulan mereka dari titik penalti setelah Danilo melanggar Andre Silva di dalam kotak.

Silva menjadi eksekutor, namun penaltinya diselamatkan oleh Gianluigi Donnarumma. Marsch mengatakan dirinya memang membiarkan Silva dan Emil Forsberg untuk memutuskan sendiri siapa yang akan menendang penalti.

"Saya biasanya memutuskan dua nama sebelum pertandingan," tambah Marsch. "Kali ini saya memilih Forsberg dan Silva. Saya mengatakan bahwa Emil dapat memutuskan."

"Silva tampak percaya diri tapi sayangnya gagal. Tapi Donnarumma juga salah satu kiper terbaik di dunia."

Szoboszlai tidak memiliki masalah dengan tendangan penaltinya di akhir pertandingan dan mengungkapkan percakapannya dengan Neymer sebelum melakukan eksekusi.

"Ia bertanya kepada saya: 'Apakah Anda akan mencetak gol?" kata Szoboszlai tentang ucapan bintang PSG tersebut.

"Saya bilang, 'Iya'. Ia berkata, 'Apakah Anda yakin?' Saya mengatakan kepadanya: 'Saya tidak pernah gagal!'"

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0