- Perdebatan VAR terus terjadi sampai saat ini
- Enrique inginkan VAR dihapus
- Mengklaim bahwa itu semua berantakan
APA YANG TERJADI? Video Assistant Referee (VAR) digunakan untuk pertama kalinya pada Piala Dunia 2018 di Rusia, dan kemudian juga dipakai di liga-liga top Eropa, salah satunya La Liga. VAR telah menjadi perdebatan sejak saat itu, dan presiden Atletio Madrid Enrique Cerezo sekali lagi bersuara bahwa teknologi itu sebaiknya dihapus karena sudah merugikan banyak tim.
APA YANG DIKATAKAN: "Saya sudah bilang dari awal bahwa ini berantakan. Sekarang ada tiga masalah: wasit, VAR, VOR, VIR. Tentu saja, saya akan menyingkirkan VAR," ucap Cerezo di acara Gala Yayasan Jose Ramon de la Morena.
SITUASINYA: Sejauh musim ini, VAR sudah sering membuat banyak pihak frustrasi, dengan pertandingan antara Tottenham Hotspur dan Liverpool menjadi yang paling ramai dibicarakan setelah gol Luis Diaz dianulir karena dinilai offside, padahal dari tayangan ulang sang penyerang terlihat dalam posisi onside.
Sementara itu, bos Atletico Diego Simeone juga beberapa kali merasa dirugikan oleh VAR. Pada Februari lalu, ia mengkritik VAR setelah timnya bermain imbang 1-1 dengan Real Madrid, mengatakan: "Itu bisa dua arah, kadang menguntungkan, kadang merugikan. Namun, setiap kali kami datang ke sini [ke Santiago Bernabeu], itu selalu merugikan kami."
DALAM FOTO:
Getty Images
GettyAPA SELANJUTNYA? Los Rojiblancos berikutnya bakal menghadapi Alaves pada lanjutan La Liga, Senin (30/10) dini hari WIB.