Graham Potter Chelsea 2022-23Getty Images

'Saya Tidak Perlu Minta Maaf' - Graham Potter Dicemooh Fans Brighton Usai Bantai Chelsea

Manajer Chelsea, Graham Potter mengatakan dirinya tidak perlu meminta maaf kepada Brighton and Hove Albion setelah suporter mereka mencemoohnya, Sabtu (29/10).

Chelsea asuhan Potter menghadapi Brighton untuk pertama kalinya sejak ia meninggalkan Seagulls untuk menggantikan Thomas Tuchel di Stamford Bridge.

Namun, kepulangannya ditandai dengan hasil negatif, The Blues kalah memalukan 4-1 dari Brighton dalam duel Liga Primer Inggris dan suporter tuan rumah mencemoohnya dengan kata-kata "Anda akan dipecat pada pagi hari."

Apa kata Potter soal cemoohan fans Brighton?

"Saya tidak perlu meminta maaf atau mengucapkan apa pun," buka juru taktik asal Inggris itu selepas pertandingan.

"Saya pikir saya melakukan pekerjaan dengan baik di klub [Brighton] dan meninggalkannya di tempat yang baik tetapi orang-orang berhak atas pendapat mereka."

"Itu bagian dari proses. Anda harus menderita dan merasakan sakit untuk tumbuh dan menjadi lebih baik. Tidak ada yang mengatakan kami adalah kisah yang selesai. Kami harus mengambil rasa sakit hari ini dan belajar darinya."

Sementara itu, pengganti Potter di Brighton, Roberto De Zerbi, mengatakan kepada BBC Sport: "Tidak, saya tidak ingin membicarakan ini [cemoohan untuk Potter]. Saya minta maaf untuk hal-hal ini. Saya tidak tahu situasi masa lalu dan saya tidak ingin untuk mengetahuinya."

Jejak Potter di Brighton

Potter mengambil alih tugas sebagai bos Brighton pada 2019 dan membuat dampak positif, membawa mereka finis di urutan kesembilan di klasemen akhir Liga Primer musim lalu, sebuah pencapaian yang membuat Chelsea tertarik untuk memboyongnya.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0