Patrick Da Silva - Persegres Gresik UnitedGoal/Abi Yazid

Persegres Gresik United Dibekap Klub Liga 2


OLEH   DONNY AFRONI & HAMZAH ARFAH

Persegres Gresik United dipaksa menelan kekalahan 2-1 dari klub Liga 2, 757 Kepri Jaya FC, dalam pertandingan uji coba di Lapangan Brigiv Juanda, Sidoarjo, Rabu (22/3) sore WIB.

Duel antara Gresik United dan 757 Kepri Jaya berlangsung ketat sejak menit awal. Kedua tim silih berganti melakukan serangan, namun penyelesaian akhir yang buruk membuat mereka belum mampu mengungguli lawannya masing-masing.

SIMAK JUGA: Pelatih Gresik United Desak PSSI Junjung Fair Play

Artikel dilanjutkan di bawah ini

757 Kepri Jaya akhirnya membuka keunggulan terlebih dulu pada menit ke-26 melalui Syaifullah. Gresik United yang berusaha mengejar ketertinggalan menemui jalan buntu, dan babak pertama ditutup dengan skor 1-0.

Gresik United yang berusaha menyamakan kedudukan meningkatkan agresivitas serangan mereka. Namun upaya Laskar Joko Samudro menemui jalan buntu akibat solidnya pertahanan 757 Kepri Jaya.

SIMAK JUGA: Panpel Plin-Plan, Final Piala Bung Karno Batal Digelar Malam Ini

Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang Gresik United justru kembali kebobolan. 757 Kepri Jaya, yang juga bermain agresif, sukses menggandakan keunggulan melalui gol Nanang pada menit ke-63.

Tim besutan Hanafi hanya bisa memperkecil kekalahan menjadi 2-1 sepuluh menit sebelum pertandingan berakhir melalui gol Patrick da Silva memanfaatkan kelengahan barisan belakang 757 Kepri Jaya.

"Harus berapa kali saya bilang kepada anak-anak agar bisa menerapkan yang sudah dipelajari di latihan. Kami sebenarnya mampu menciptakan lebih banyak peluang ketimbang lawan, tapi gagal dimanfaatkan menjadi gol. saya akan terus berusaha untuk membenahi kekurangan tim saat ini," keluh Hanafi.

SIMAK JUGA: Hanafi Ingin Gresik United Tampil Lebih Baik

Sementara itu, Hanafi berharap Arsyad Yusgiantoro maupun Satria Tama mendapatkan kesempatan tampil bersama timnas Indonesia U-22 di masa mendatang setelah mereka tak dimainkan saat menghadapi Myanmar.

"Kewenangan menurunkan pemain memang apa kata pelatih. Saya berharap, baik Arsyad maupun Satria akan mendapatkan kesempatan itu. Semisal Arsyad, kalau dia diturunkan sebagai pemain pengganti dalam pertandingan kemarin, saya yakin dia mampu menjadi pemain pembeda." (gk-43)

Iklan