Kepolisian Selandia Baru mengonfirmasi bahwa dua orang tewas dan beberapa lainnya terluka ketika seorang pria bersenjata melepaskan tembakan tak lama setelah pukul 07:00 pagi hari Kamis (15/3) di sebuah lokasi bangunan di distrik bisnis Auckland. Pelaku penembakan juga dinyatakan tewas di tempat kejadian.
Layanan ambulans kota mengonfirmasi bahwa tiga orang terluka parah, sementara tiga orang lainnya mengalami luka ringan.
Tuan rumah turnamen, Selandia Baru, dijadwalkan akan memulai Piala Dunia Wanita di kota tersebut pada pukul 19.00 waktu setempat pada hari Kamis di Eden Park.
Insiden ini terjadi sekitar pukul 7.22 pagi waktu setempat (8.22 malam pada hari Rabu waktu Inggris), dekat dengan zona penggemar FIFA di sekitar area Queen Street dan Quay Street di distrik bisnis Auckland. Penembak menyerbu sebuah lokasi bangunan yang penuh dengan pekerja konstruksi. Polisi mengatakan pelaku bergerak melalui gedung sambil melepaskan senjata apinya, dan ditemukan tewas beberapa saat kemudian.
Pihak kepolisian telah meyakinkan publik bahwa situasi telah terkendali dan merupakan insiden yang terisolasi. Mereka mengatakan bahwa insiden tersebut bukan merupakan resiko keamanan nasional.
Walikota Auckland, Wayne Brown, mengatakan kepada jaringan TV TVNZ: "Situasi yang mengerikan ini tidak mungkin terjadi di saat yang lebih buruk ketika dunia sedang memperhatikan kita. Ini sangat mengerikan, terutama karena kami belum pernah mengalami insiden seperti ini sebelumnya."
"Saya mengerti bahwa penembaknya sudah mati, tapi tidak ada yang benar-benar yakin tentang hal itu. Ini sangat menakutkan."
Kamp USWNT berbasis di Auckland dan seorang juru bicara tim mengonfirmasi bahwa semua anggota tim dalam keadaan aman dan selamat.
Insiden ini terjadi beberapa jam sebelum Selandia Baru memulai turnamen di kota tersebut lawan Norwegia di Eden Park, sekitar 20 menit naik kereta api dari lokasi penembakan.
