Aji Santoso benar-benar jengkel kepada permainan Persebaya Surabaya ketika bermain imbang 3-3 melawan Persija Jakarta, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (14/2) malam WIB, pada pekan ke-25 Liga 1 2021/22. Sebenarnya, Persebaya bisa memenangkan laga ini.
Setelah tertinggal lebih dulu oleh gol Marko Simic, Persebaya kemudian mengenalikan pertandingan dan mampu unggul 3-1. Hanya saja, Persebaya tidak bisa menyelesaikan beberapa peluang dengan baik, dan malah kebobolan dua kali, termasuk oleh penalti menit akhir Makan Konate.
Satu poin ini sulit diterima oleh Aji, karena dari permainan semestinya Persebaya bisa mengamankan tiga poin. Aji melihat, para pemain Persebaya malah terkesan meremehkan lawan ketika mampu unggul dua gol, hingga akhirnya malah dibobol dua kali.
"Menit-menit akhir anak-anak seperti menganggap remeh. Saya benar-benar marah kepada pemain, saya bilang sebelum pertandingan tetap fokus dan kerja keras. Sebagai contoh ada bola di samping harusnya diambil tidak diambil, akhirnya lawan dapat serangan dari sepak pojok," keluh Aji selepas pertandingan dalam sesi jumpa pers.
"Pemain juga harusnya bisa bermain dengan tenang. Ini hasil yang mengecewakan sekali. Hasil ini membuat kami berat untuk berada di jalur juara," kata pelatih asal Malang itu menambahkan.
Dengan hasil ini, Persebaya masih berada di posisi lima klasemen dengan 45 poin. Mereka selisih empat poin dari Arema FC yang berada di posisi satu, namun Arema baru memainkan 24 pertandingan.
"Pertandingan berjalan cukup bagus. Persebaya bermain bagus selama 92 menit. Sayang saya kecewa dengan gol-gol di menit-menit akhir. Gol kedua Persija melalui proses tendangan pojok dan gol ketiga lewat penalti. Sayang pemain belakang kurang sabar.. Hasilnya tidak sesuai harapan. Harusnya kami bisa membuka peluang untuk berada di jalur juara, tapi akhirnya hilang," tukas Aji.