Robert Rene Alberts - Persib BandungGOAL

Pelatih Persib Bandung Robert Alberts: Kami Korban Dari Sepakbola Indonesia!

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menuturkan bahwa kondisi sepakbola Indonesia saat ini benar-benar merugikan seluruh pihak yang berkecimpung di dalamnya.

Ketidakjelasan kompetisi telah membuat klub, pelatih dan tentu pemain merasa merana. Robert kecewa karena para insan sepakbola benar-benar didiamkan dalam situasi abu-abu, yang membuat segalanya terasa berat.

"Kamilah korban dari kebijakan sepakbola di Indonesia yang mana ini sangat kita sayangkan," tutur Robert seperti dilansir laman resmi Persib, Rabu, 6 Januari.

Tim pelatih Persib sudah menggelar rapat membahas langkah mereka dalam menghadapi situasi seperti sekarang, Selasa (5/1) kemarin. Namun mereka juga masih bingung dengan kepastian.

"Tidak ada [informasi], satu-satunya informasi yang saya ketahui adalah akan ada pertemuan antara Exco PSSI di pertengahan bulan ini," kata pria asal Belanda tersebut.

Saat ini seluruh pemain Persib ditetapkan untuk melanjutkan program latihan mandiri. Karena tim pelatih tidak mau ambil risiko untuk mengumpulkan pemain demi latihan bersama, sementara kompetisi belum pasti.

Pekan ini Komite Eksekutif (Exco) PSSI menggelar rapat untuk membahas kompetisi. Mereka pun sudah mengindikasikan bahwa musim 2020 bisa saja dibatalkan, untuk fokus ke musim 2021.

Awalnya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) ingin memulai kembali musim 2020 pada Februari 2021, dengan tajuk musim 2020/21. Namun apa daya, kepolisian hingga kini belum memberikan izin tertulis yang bisa meyakinkan PSSI dan LIB untuk menghidupkan kembali sepakbola Tanah Air.

Persib sebagai tim pemuncak klasemen sebelum Liga 1 ditangguhkan pada pertengahan Maret lalu, sudah menerima jika memang musim tersebut dikandaskan. Yang paling penting, menurut Robert, segala pemangku kepentingan jangan membiarkan pelaku sepakbola di lapangan jadi kebingungan.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0