Mazraoui menerbitkan pesan untuk mendukung Palestina setelah kelompok militan Hamas melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober. Israel sejak itu melancarkan serangan balasan dan memerintahkan warga sipil yang tinggal di bagian utara Jalur Gaza untuk mengungsi.
Bek Bayern ini membagikan video pro-Palestina di Instagram yang menampilkan sulih suara yang berbunyi: "Tuhan, bantulah saudara-saudara kami yang tertindas di Palestina untuk meraih kemenangan. Semoga Tuhan mengampuni mereka yang meninggal, semoga Tuhan menyembuhkan mereka yang terluka."
Klub Bayern Munich segera menanggapi komentar Mazraoui dan mengonfirmasi bahwa pembicaraan akan diadakan dengan bek tersebut ketika dia kembali ke klub akhir pekan ini.
“FC Bayern segera menghubungi Noussair Mazroui sesudah postingan Instagramnya pada hari Minggu,” demikian pernyataan klub kepada Agen Pers Jerman DPA. "Pemain tersebut saat ini berada di Afrika bersama tim nasional Maroko. Setelah dia kembali, direncanakan pembicaraan pribadi secara mendetail dengan manajemen klub di Munich. Terlepas dari itu, semua orang, termasuk setiap karyawan dan setiap pemain, mengetahui nilai-nilai yang dijunjung FC Bayern. Kami mengungkapkan hal ini secara terbuka dan tegas dalam sebuah postingan segera setelah serangan teroris terhadap Israel."
“Kami prihatin dengan teman-teman kami di Israel dan mendukung mereka. Pada saat yang sama, kami berharap hidup berdampingan secara damai bagi semua orang di Timur Tengah.”
Mazraoui juga telah berbicara dengan DPA tentang postingan kontroversialnya di media sosial dan menjelaskan sudut pandangnya.
"Intinya saya memperjuangkan perdamaian dan keadilan di dunia ini," jelasnya. "Artinya, saya akan selalu menentang segala jenis terorisme, kebencian, dan kekerasan."
Mazraoui saat ini sedang menjalani tugas internasional bersama tim nasional Maroko yang menghadapi Liberia pada Rabu (18/10) di kualifikasi AFCON 2023.