Mantan gelandang Inter Milan dan AS Roma, Radja Nainggolan mendapat hukuman tanpa batas waktu dari timnya sekarang, Royal Antwerp karena merokok di bangku cadangan klub.
Mantan pemain internasional Belgia berusia 34 tahun itu menjadi sorotan dalam berita utama baru-baru ini namun dalam hal negatif karena perilakunya.
Sebelum ini, Nainggolan ditangkap karena mengemudi dengan SIM yang kedaluwarsa, lalu ia kepergok memakai rokok elektrik menjelang laga yang diakhiri dengan kekalahan Antwerp 3-0 dari Standard Liege di liga Belgia, Minggu (16/10) kemarin.
Apa kata Antwerp tentang Nainggolan yang kepergok merokok?
Royal Antwerp mengatakan dalam sebuah pernyataan di situs resmi klub: "RAFC hari ini melakukan percakapan dengan Radja Nainggolan tentang fungsi umumnya dan tentang bagaimana perilaku tertentu mencerminkan klub dan kelompok pemain."
"Klub telah memutuskan untuk mengeluarkan Radja dari tim-A tanpa batas waktu."
"Kesepakatan yang jelas juga telah dibuat tentang apa yang klub kami lakukan dan tidak harapkan dari pemainnya. Baik pemain mau pun klub tidak akan berkomentar lebih lanjut tentang ini."
Apa kata Nainggolan tentang sanksinya?
Nainggolan telah menanggapi larangan tersebut dengan memposting di Instagram: "Klub telah membuat keputusan yang hanya bisa saya terima, meski pun saya pikir itu mungkin terlalu berat bagi saya. Tetapi saya akan mencoba untuk berkontribusi dalam satu atau lain cara."
Sang gelandang agresif memang memiliki reputasi yang cukup buruk mengenai sikapnya di luar lapangan, dengan sebelumnya pernah mengatakan kepada France Football tentang semua tingkah anehnya.
"Saya bisa minum dan merokok dengan tenang. Bahkan seorang pesepakbola bisa merokok, bahkan jika mereka tidak memiliki pekerjaan 'normal'."