.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho menerima sanksi larangan dua pertandingan karena memasuki ruang ganti wasit dan sikap berlebihannya kepada para pengadil lapangan.
Juru latih asal Portugal itu diusir dari lapangan - untuk ketiga kalinya musim ini - setelah beradu argumen dengan wasit cadangan Marco Serra di menit-menit awal babak kedua pertandingan Serie A antara Roma dan Cremonese, Rabu (1/3), di mana timnya tertinggal 1-0.
Giallorossi kemudian menyamakan skor lewat gol Leonardo Spinazzola, tapi harus kalah 2-1 setelah Daniel Cofani mengonversi tendangan penalti pada menit ke-83 untuk memberi Cremonese kemenangan pertama mereka di kasta tertinggi Italia dalam 26 tahun.
Mourinho resmi dihukum
Siaran pers resmi dari Serie A mengonfirmasi alasan hukuman untuk Mourinho. "Karena telah menentang keputusan wasit dengan cara yang nekat dan provokatif pada menit kedua babak kedua dan mengulangi perilaku ini pada saat pengusiran," bunyi pernyataan itu.
"Selain itu, karena memasuki ruang ganti wasit dan berbicara kepada ofisial keempat dengan ekspresi dan kesimpulan yang sangat ofensif di akhir pertandingan."
Getty ImagesEmosi yang meledak
Mourinho mempertanyakan integritas Serra dalam konferensi pers pascapertandingan dan menuduhnya tidak adik lantaran merupakan wasit yang pro-Juventus.
Ia bahkan menuduh sang wasit "berbicara kepada saya dengan cara yang tidak dapat dibenarkan", yang memicu amarahnya.
Sebagai akibat dari larangan tersebut, Mourinho, tidak bisa mendampingi Roma dalam dua pertandingan Serie A berikutnya versus Juventus dan Sassuolo.