Mohamed Salah Liverpool 2021Getty Images

Apa Saja Menu Makanan Bintang Liga Primer Inggris Sebelum & Sesudah Tanding?

Baru-baru ini, bek Manchester United Eric Bailly mengakui bahwa rekan-rekannya di Old Trafford menghindari makanan pencuci mulut. Mereka sungkan dan malu melihat menu diet Cristiano Ronaldo yang begitu 'bersih', dan kini mulai mencontohnya.

Ronaldo adalah salah satu pemain terbaik di generasi kita, bahkan mungkin yang pernah ada. Dengan tujuh gol dari 13 penampilan Liga Primer Inggris, ia menjadi bukti hidup bahwa gizi (bisa) menentukan prestasi.

Lantas, sebenarnya seperti apa menu diet dan pola makan bintang-bintang Liga Primer yang membuat mereka begitu digdaya?

Artikel dilanjutkan di bawah ini

Ilmu dan program gizi telah berkembang pesat di sepakbola modern saat ini.

Pemain bisa mengandalkan ahli gizi untuk menentukan makanan yang harus mereka lahap demi memenuhi nutrisi yang mereka perlukan di tengah padatnya jadwal kasta tertinggi sepakbola Inggris.

Sebelum tanding

Joshua Dyson, konsultan gizi di Institut Kesehatan dan Performa Manchester (MIHP) yang juga pernah bekerja untuk tim NFL Seattle Seahawk, memberi tahu SportsJoe apa yang semestinya menjadi menu diet pesepakbola di hari laga.

Secara keseluruhan, Dyson berkata tujuan dari menu pra-pertandingan adalah menyimpan energi lewat karbohidrat.

"Sekitar dua-tiga jam sebelum sepakmula, santap makanan kaya karbohidrat dengan jumlah protein moderat," ujarnya. "Pastikan makanannya rendah serat, rendah lemak, dengan protein moderat supaya mengurangi risiko masalah pencernaan."

Dyson menambahkan dengan daftar sumber karbohidrat yang ia rekomendasikan, yakni gandum, sereal, nasi, pasta, kentang, roti, kacang-kacangan, yogurt, hingga buah segar.

Sesudah tanding

Jika tak diganti, seorang pesepakbola menguras fisiknya selama 90 menit penuh dalam satu pertandingan, bahkan bisa sampai 120 menit jika laga berjalan hingga babak tambahan.

Mereka yang berlaga di level tertinggi terkadang juga tak memiliki banyak waktu istirahat, dengan padatnya jadwal liga dan kompetisi domestik, serta keikutsertaan di Liga Champions Eropa.

Bukan mustahil seorang pemain bisa berlaga lebih dari 70 kali dalam semusim seperti yang youngster Barcelona alami pada musim 2020/21.

Untuk itu, tak hanya pra-pertandingan, pemain juga wajib memerhatikan pola makan mereka setelah berlaga demi mengisi ulang energi yang mereka pakai.

Mohamed Salah, bomber Liverpool dan pemain yang bisa dibilang terbaik di EPL saat ini, pun menanamkan pada dirinya pentingnya menjaga keseimbangan nutrisi.

"Nutrisi sangatlah penting, mereka bagian dari sepakbola. [Nutrisi] membantu pemulihan saya, membantu saya tidur lebih nyenyak dan membantu tubuh saya beradaptasi dengan cepat," ujar Salah kepada CNN 2018 lalu.

Soal pemulihan pasca-laga, Dyson menyarankan "tiga R", yakni Repair, Replenish, dan Rehydrate.

Repair atau memperbaiki merujuk pada perbaikan otot yang dipaksa bekerja terus menerus selama satu setengah jam.

Dyson menyarankan untuk mengonsumsi 20-30 gram protein berkualitas tinggi untuk mengoptimalkan proses pembentukan otot.

Pemain juga harus me-replenish atau mengisi kembali energi yang terpakai, dan bisa dimulai dengan mengonsumsi karbohidrat.

Dyson juga menyoroti pentingnya mengganti cairan tubuh yang berkurang selama bertanding dengan elektrolit alias melakukan rehidrasi.

Menu yang bisa dipilih antara lain susu, susu berasa, atau tablet elektrolit yang dilarutkan ke dalam air putih.

"Pilihan alternatifnya, bumbui makanan pasca-laga Anda dengan garam," tandas Dyson.

Jika tak bisa langsung makan setelah laga, segelas susu berasa atau protein whey (sisa susu hasil produksi keju) kocok bisa menjadi solusi.

Iklan