Emre Demir NXGN GFXGoal

Mengenal Emre Demir, Wonderkid Baru Barcelona Asal Turki

Sejak Emre Demir melakukan debutnya di Super Lig saat berusia 15 tahun, penggemar sepakbola Turki telah menunggu momen terobosan sejati remaja tersebut. Ia digadang-gadang bakal menunjukkan sinarnya di kompetisi Eropa.

Pada November 2019, Demir menorehkan sejarah bersama Kayserispor. Ia menjadi pencetak gol termuda di kasta tertinggi Liga Turki dalam usia 15 tahun, 9 bulan, dan 25 hari.

Potensi Demir, menarik minat Barcelona untuk memboyongnya. Setelah rumor beredar selama musim panas ini, akhirnya Blaugrana mengumumkan transfer pemain berusia 17 tahun tersebut pada akhir September lalu.

Demir bakal gabung dengan Barcelona pada akhir musim 2021/22 hingga Juni 2027. Klub Catalunya tersebut merogoh kocek sebesar €2 juta dan langsung memagarinya dengan klausul bebas sebesar €400 juta! 

Nominal untuk membebaskan Demir, yang dipatok Barcelona tentu tidak masuk akal karena usianya masih sangat muda. Akan tetapi, bila melihat bakat yang dimilikinya sangat mungkin ia menjadi pesepakbola top dunia.

Pendidikan sepakbola Demir, dimulai di kampung halamannya, Manisa, bersama Kuvayi Milliyespor. Pada 2012 anggota dewan Kayserispor saat itu, Suleyman Hurma, kepincut untuk merekrutnya.

"Saya menonton video Demir ketika dia berusia delapan tahun dan saya sangat terkesan," kata Hurma kepada Spor Arena. "Saya langsung mengundang dia dan keluarganya ke Kayseri."

"Dia langsung bergabung dengan para pemain akademi Kayserispor dan saya melihat bahwa dia memiliki bakat luar biasa. Dia tampak seperti pemain yang lebih tua yang dibuat terlihat lebih muda!"

Demir dengan cepat menunjukkan kualitasnya dengan mencetak 49 gol dalam 49 pertandingan untuk tim U-14 Kayserispor. Lalu ia mengukir sepuluh gol lagi bersama tim U-16, yang kemudian dipromosikan ke tim senior.

Emre Demir KayserisporAA

Pada 2017, Demir pernah menjalani trial di akademi La Masia Barcelona. Namun kepindahannya gagal terealisasi, karena usianya saat itu baru 13 tahun.

“Saya pergi ke akademi Barcelona dan tinggal di sana selama dua minggu. Saya sangat menyukai suasana di sana dan berjanji pada diri sendiri: 'Saya akan kembali ke sini suatu hari nanti dan mengenakan jersey ini'," kata Demir kepada TRT Spor.

"Sekarang saya sangat senang bahwa impian saya menjadi kenyataan."

Lantas apa Demir cocok memperkuat Barcelona? Gaya permainannya jelas menunjukkan bahwa ia memiliki DNA La Masia, bahkan jika hanya menghabiskan dua minggu di sana, dengan sentuhan pertamanya, visi permainan yang luar biasa, kemampuan menggiring bola, dan kapasitas untuk menemukan posisi mencetak gol yang bagus, semuanya berjalan dengan baik.

Rambut panjang dan menggunakan kaki kidal, membuat banyak orang teringat dengan sosok muda Lionel Messi. Akan tetapi, Demir mengaku lebih sering menyaksikan gaya bermain penyerang Turki serta Lille Yusuf Yazici.

Demir perlu untuk meningkatkan daya tahan dan kekuatan fisiknya. Hal tersebut dilakukan supaya penampilannya makin mantap karena Barcelona, dikenal dengan permainan cepat.

Sebelum gabung dengan skuad senior Barcelona, Demir bakal lebih dulu bermain di Barcelona B. Tidak ada yang bisa menjamin berapa lama ia bermain di sana.

Kondisi tersebut bukan halangan, karena Demir sudah terbiasa menunggu datangnya kesempatan. Terbukti pada musim ini ia baru mencatatkan waktu bermain selama tiga menit.

Impian yang mau diwujudkan Demir, adalah memperkuat timnas senior Turki. Ia sejauh ini baru diberi kepercayaan untuk membela timnas Turki U-19.

"Salah satu tujuan terbesar saya adalah bermain untuk tim nasional di level tertinggi. Saya tahu bahwa saya harus bekerja keras untuk ini, dan saya yakin saya bisa mencapainya," ucap Demir kepada Anadolu Agency.

Iklan