Alessandro del Piero JuventusGetty

Mengapa Juventus Dijuluki 'Si Nyonya Tua'? Ini Penjelasan Julukan Raksasa Sepakbola Italia Itu

Juventus merupakan salah satu klub paling ikonik dalam sejarah sepakbola Italia. Didirikan pada 1897 di Turin oleh sekelompok mahasiswa, klub ini telah berkembang menjadi salah satu klub sepakbola paling populer dan sukses di Eropa.

Mereka telah meraih 36 gelar Serie A yang mengejutkan, lebih banyak dari klub mana pun di Italia, serta dua Piala Eropa (sekarang dikenal sebagai Liga Champions), dan legasi mereka tetap menonjol dalam branding klub.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

Kostum hitam-putih mereka yang ikonik langsung dapat dikenali, dan julukan sayang mereka 'Si Nyonya Tua' bisa dibilang merupakan yang paling terkenal dalam olahraga ini, yang dikenal oleh setiap penggemar sepakbola. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa? Jika Anda menjawab ya, GOAL akan menjelaskannya untuk Anda. Inilah alasan mengapa Juventus dijuluki Si Nyonya Tua di era modern.

Mengapa Juventus dikenal sebagai Si Nyonya Tua?

Julukan 'La Vecchia Segnora' atau 'Si Nyonya Tua' memiliki sejarah panjang dan bertingkat yang terkait erat dengan Juventus Football Club dan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas klub di seluruh dunia. Namun, asal-usulnya masih diselimuti misteri.

Jawaban yang paling populer dapat dibagi menjadi dua bagian: pertama adalah kisah di balik "Old", dan yang kedua adalah kisah di balik "Lady".

Asal-usul "Lady" dapat ditelusuri kembali ke awal abad ke-20. Pada saat itu, Juventus telah memantapkan dirinya sebagai kekuatan dominan dalam sepakbola Italia, dengan talenta seperti Giuseppe Furino dan Giancarlo Antognoni yang dikenal karena keanggunan dan elegen mereka di lapangan.

Para fans Juventus (sebagian besar pria) menyebut klub ini sebagai klub wanita, dengan bagian selatan dari basis suporter menyebutnya la Fidanzata d'Italia (Pacar Italia).

Bagian 'Old' dari julukan tersebut berasal dari ironi lucu bahwa nama Juventus berasal dari kata 'youth' dalam bahasa Latin. Ini adalah permainan kata-kata! Harus diakui, itu bukan pelesetan yang bagus.

Dan, karena setiap permainan kata-kata yang buruk membutuhkan penjelasan, ini dia: Pada 1930-an, ketika klub ini dibeli keluarga Agnelli, para pemain bintang tim mulai menua. Alih-alih menggantinya dengan pemain yang lebih muda, hierarki klub cenderung mempertahankan para pahlawan klub hingga usia mereka, yang sebagian besar masih berlaku hingga saat ini meskipun mereka mengalami masalah keuangan baru-baru ini.

Ada beberapa teori yang berbeda tentang bagaimana kedua bagian tersebut bersatu untuk membentuk julukan tersebut. Beberapa orang percaya bahwa julukan itu diciptakan oleh seorang jurnalis dalam laporan pertandingan tentang penampilan impresif mereka lawan Genoa pada 1931, sementara yang lain berpikir bahwa hal itu terjadi karena garis-garis hitam dan putih klub menyerupai pakaian wanita tua. Apa pun itu, julukan tersebut telah menjadi identik dengan branding klub.

Apa saja julukan lain dari Juventus?

Juventus tidak hanya dikenal sebagai Si Nyonya Tua. Julukan mereka yang lain juga merujuk pada warna kebesaran mereka: I bianconeri (hitam-putih) atau Le zebre (zebra). La Madama (bahasa Piedmont yang berarti Nyonya) adalah referensi lain dari klub yang berjenis kelamin perempuan.

Iklan