Asisten pelatih Inter Milan Massimiliano Farris menyebut peran Alexis Sanchez unik ketika tim meraih kemenangan 2-0 atas Empoli dalam lanjutan Serie A Italia di Stadio Castellani, Kamis (28/10) dini hari WIB.
Nerazzurri kembali ke jalur kemenangan lewat dua gol yang dicetak Danilo D’Ambrosio pada menit ke-34 dan Federico Dimarco pada menit ke-66.
Di pertandingan ini, Empoli harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-52 setelah Samuele Ricci mendapat kartu merah akibat melanggar Nicolò Barella.
Dengan kemenangan ini, Inter naik ke peringkat ketiga dengan perolehan 21 poin, terpaut tujuh angka dengan sang pemuncak, AC Milan. Sementara itu, Empoli ada di urutan ke-12 dengan raihan 12 poin.
Farris, yang mendampingi tim karena pelatih Simone Inzaghi mendapat sanksi, mengaku senang dengan kemenangan Inter, namun ia yakin masih ada beberapa yang harus ditingkatkan.
Pertandingan berikutnya
"Empoli adalah tim yang bagus. Kami tampil bagus karena memaksa mereka bekerja lebih keras dalam mengoper bola dengan cepat," ujar Farris kepada Sky Sport Italia.
"D’Ambrosio dan Dimarco adalah nilai tambah bagi skuad ini dan membawa lebih dari yang Anda harapkan. Sayang sekali Lautaro Martinez tidak mencetak gol hari ini, tapi dia menyimpan golnya untuk pertandingan lain. Kami membuat sedikit perubahan, setiap orang menunjukkan bahwa mereka siap ketika dipanggil, karena setiap orang harus bekerjasama sebagai sebuah tim."
Ada beberapa penyesuaian taktis juga dengan Sanchez dipilih ketimbang Edin Dzeko sehingga Inter lebih banyak bermain di antara lini di pertandingan ini.
"Memang benar karakteristik Sanchez cukup unik di dalam tim, namun Joaquin Correa bisa melakukan hal serupa jika dipanggil. Alexis memiliki kreativitas itu, momen ajaib itu. Anda melihat assist dia untuk gol D’Ambrosio."
Sebelum menang di Empoli, Inter kalah dari Lazio dan imbang lawan Juventus. Meski terpaut tujuh poin dengan Rossoneri, mereka menjaga persaingan dengan rival satu kota itu.
