- Chelsea pada prinsipnya setuju untuk membeli tanah
- Veteran Angkatan Darat mendapat perintah sementara
- The Blues ragu-ragu mengenai langkah selanjutnya
APA YANG TERJADI? Menurut Evening Standard, Pengadilan Wandsworth County di London telah mengeluarkan perintah menentang proposal penjualan situs seluas 1,2 hektar tersebut. Klub tersebut pada prinsipnya telah mendapatkan kesepakatan untuk membeli tanah yang menampung 100 veteran militer dan janda perang mereka dengan harga sekitar £60 juta pada bulan Juli. Namun, situasinya menjadi rumit karena beberapa warga yang akan direlokasi tidak senang dengan kemungkinan pindah.
MASALAH KOMUNIKASI? Stoll, badan amal yang bertanggung jawab untuk menampung para veteran, saat ini sedang dalam proses berkonsultasi dengan firma hukum independen. Mereka diperkirakan akan mengambil keputusan mengenai penjualan tersebut bulan depan.
Mereka telah mengeluarkan pernyataan yang berbunyi: "Stoll telah diberitahu oleh seorang penduduk bahwa permohonan perintah pengadilan sementara telah diajukan ke Pengadilan Wilayah Wandsworth. Stoll belum menerima korespondensi lebih lanjut dari Pengadilan Wilayah Wandsworth mengenai masalah ini. Prioritas kami adalah meninjau semua tanggapan dari konsultasi warga yang akan menginformasikan keputusan akhir Dewan.”
DALAM FOTO:
Getty/GOALAPA SELANJUTNYA? Chelsea kini menghadapi dilema apakah akan melanjutkan pembangunan kembali stadion Stamford Bridge yang ada saat ini atau pindah ke lokasi lain di London. Kedua opsi tersebut membutuhkan biaya yang besar, dan Chelsea telah meminta tambahan $500 juta dari Ares Management untuk membantu membiayai proyek-proyek potensial.
Namun, ada dugaan bahwa relokasi jauh dari lokasi saat ini di dekat stasiun bawah tanah Fulham Broadway dapat menemui perlawanan dari para pendukung. Chelsea Pitch Owners (CPO) mempunyai wewenang untuk memveto tindakan tersebut, sehingga semakin mempersulit proses pengambilan keputusan.


