Mantan gelandang Liverpool, Didi Hamann mengklaim Sadio Mane tidak terlihat bahagia dan terisolasi di Bayern Munich di tengah kesulitan sang penyerang untuk menemukan bentuk terbaiknya sejauh ini.
Mane meninggalkan Liverpool setelah enam tahun di Anfield untuk bergabung dengan raksasa Jerman pada musim panas ini.
Bintang internasional Senegal itu telah mencetak lima gol dalam 10 pertandingan pertamanya musim 2022/23 ini, namun kesulitan untuk membobol gawang lawan dalam empat pertandingan terakhirnya.
Apa kata Hamann tentang menurunnya performa Mane?
"Ia tidak terintegrasi," klaim Hamann seperti dikutip GMX. "Saya melihatnya di Liverpool di mana ia bermain di tengah. Itu bukan posisinya."
"Sekarang ia juga memainkan posisi itu di FC Bayern. Ia dalam kondisi terbaiknya ketika bermain lebih melebar. Menurut saya, ia tidak terlihat bahagia."
"Pemain lain seperti Leroy Sane, Jamal Musala atau Lucas Hernandez, yang saat ini cedera, semuanya tampil luar biasa. Tidak ada yang membicarakan Mane saat ini. Ia terlihat terisolasi dan hampir tidak memberikan kontribusi pada permainan. FC Bayern harus mencari solusinya."
Coba untuk mencadangkan Mane
Mane sejauh ini lebih ditempatkan sebagai penyerang tengah, secara tidak langsung diplot sebagai pengganti Robert Lewandowski yang pindah ke Barcelona pada musim panas ini.
Hamann mengatakan bahwa tidak ada salahnya untuk mencadangkan pemain berusia 30 tahun tersebut apabila terus kesulitan untuk memunculkan performa terbaiknya.
"Saya pikir Mane harus dicadangkan jika ia terus kurang memberikan kontribusi pada permainan Bayern," tegasnya.
"Anda tentu saja bisa menempatkan Mane di sisi sayap. Ia akan lebih baik saat di sana. Namun mereka sudah memiliki tiga pemain [sayap] hebat dalam diri Musiala, Sane dan Coman."