Manchester United dilaporkan telah mematok harga fantastis untuk Marcus Rashford setelah striker 25 tahun tersebut tampil semakin subur di depan gawang.
Rashford mengemas brace saat Man United menghajar Leicester 3-0, Minggu (19/2), dan kini telah mencetak 24 gol lintas ajang.
Pasca Piala Dunia, di mana ia menyumbang tiga gol untuk Three Lions, jebolan akademi Setan Merah itu telah mencetak 16 gol dari 17 pertandingan terakhir dan tidak berlebihan jika menyebutnya sebagai pemain paling berbahaya di Eropa saat ini.
Torehan golnya juga sudah menyalip rekor musim terbaiknya pada 2019/20 di mana ia mencetak 22 gol sepanjang musim untuk MU. Pun catatan ini terasa semakin impresif mengingat musim lalu ia menjadi salah satu pemain yang dispekulasikan akan cabut dari United usai hanya mampu mencetak lima gol.
Real Madrid disebut-sebut berminat pada No.10 Man United tersebut sebagai pengganti Karim Benzema setelah kecolongan Kylian Mbappe dan Erling Haaland. Arsenal juga diisukan tertarik merampas pemain andalan sang rival mengingat kontraknya akan habis tahun depan.
Menyusul rumor transfer tersebut, Daily Star mengklaim bahwa United mematok harga €130 juta untuknya. Besarnya angka tersebut adalah sebentuk usaha dari pihak klub untuk mempertahankannya, karena mereka ingin segera menyelesaikan negosiasi perpanjangan kontrak Rashford.
.png?format=jpg)
"Tentu saja [kontrak Rashford] adalah prioritas," ucap manajer Erik ten Hag kepada Sky Sports setelah kemenangan atas Leicester.
"Kami sedang mengusahakan itu, duduk dan tunggulah, tapi di balik layar kami bekerja keras. Tentu saja [kami harus mempertahankannya]."
"Saya rasa tim ini sedang berada di situasi yang baik dan Marcus jelas-jelas sedang berada di situasi yang baik. Kami senang dengan penampilannya, dia sedang tampil ganas-ganasnya. Anda bisa terus seperti itu jika memiliki energi yang tepat dengan investasi yang tepat pula."