Aston Villa menghadap ke Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) dan UEFA untuk menawarkan stadion mereka, Villa Park sebagai tuan rumah final Liga Champions, seperti yang dilaporkan Sky Sports.
Hal ini mereka lakukan demi menghindari potensi sekitar 8.000 suporter asal Inggris yang berencana melakukan perjalanan ke Istanbul untuk menonton langsung partai final antara Manchester City dan Chelsea.
Turki menerapkan lockdown penuh pertamanya sepekan yang lalu karena adanya lonjakan kasus virus corona di negara itu, yang baru-baru ini tercatat sebagai angka tertinggi di Eropa.
UEFA telah menegaskan kembali bahwa mereka masih memiliki komitmen untuk menjadikan Istanbul sebagai tuan rumah laga final, dengan rincian perjalanan dan alokasi harga tiket akan dikonfirmasi pada akhir pekan ini.
Tampaknya hanya perubahan kebijakan pemerintah Turki yang bisa menggagalkan rencana UEFA mengadakan pertandingan di Istanbul, terutama jika Turki memutuskan bahwa negara mereka tidak kondusif untuk menggelar laga final di tengah kasus COVID-19 yang meningkat.
Dengan Manchester City dan Chelsea sekarang resmi sebagai finalis, tekanan politik meningkat agar pertandingan final Liga Champions dialihkan ke Inggris.
Pemerintah Inggris akan mengumumkan dalam beberapa hari mendatang negara mana yang akan mereka izinkan untuk menjadi tujuan perjalanan internasional, mengacu pada roadmap darurat COVID-19 terbaru yang mulai diterapkan pada 17 Mei.
Villa Park saat ini masih belum memenuhi standar UEFA untuk menjadi tempat acara sebesar final - ruang pers, fasilitas media, dan posisi kamera di stadion semuanya perlu dibenahi, namun penilaian terhadap perubahan-perubahan yang akan dilakukan sedang dilaksanakan.
Hanya saja, rencana apa pun untuk memindahkan final dengan waktu yang sangat mepet akan sangat sulit dilakukan. Pihak penyiar dan jurnalis dari seluruh dunia, staf UEFA dan para pejabat lainnya harus mengubah rincian perjalanan dan akomodasi mereka, dan mungkin juga harus menjalani karantina nantinya ketika kembali ke negara masing-masing setelah meninggalkan Inggris.
Final Liga Champions musim ini antara sesama wakil Liga Primer Inggris, Manchester City dan Chelsea sendiri akan digelar pada 29 Mei mendatang.




