Liverpool mengakhiri start tak terkalahkan Manchester City musim ini dengan kemenangan 1-0 di Anfield berkat gol Mohamed Salah pada babak kedua.
Kekalahan itu bisa dihindari andai gol dari Phil Foden pada menit ke-53 tidak dianulir oleh perangkat pertandingan.
Sayangnya, asisten video wasit, atau VAR, memengaruhi keputusan karena menilai bahwa Erling Haaland telah melanggar Fabinho ketika membangun serangan hingga akhirnya jadi gol.
Skuad City sangat marah dengan keputusan tersebut secara real-time - tidak kurang dari manajer Pep Guardiola - dan tampaknya sentimen itu berlanjut lama setelah peluit akhir.
Dalam wawancara pasca pertandingannya dengan Sky Sports, gelandang Man City Bernardo Silva mengkritik ofisial pertandingan. "Apa yang kami harapkan dari wasit adalah konsistensi dalam keputusan," katanya.
“Hanya karena itu keputusan yang sulit, Anda harus membuat [itu] dan menetapkannya gol, menurut saya," sambung pemain asal Portugal tersebut.
Pernyataan Silva mencerminkan suasana di kubu City yang frustrasi setelah kekalahan tipis di Anfield. Kekalahan tersebut membuat juara bertahan ini empat poin di belakang pemimpin klasemen, Arsenal, yang memperbesar keunggulan mereka di puncak berkat kemenangan tandang atas Leeds United.