Manchester City telah mengungkapkan "keterkejutan" mereka saat mengetahui bahwa klub tersebut diduga telah melanggar sejumlah peraturan finansial di Liga Primer Inggris.
Liga Primer mengungkapkan bahwa, setelah penyelidikan selama empat tahun, juara bertahan Inggris itu didakwa atas dugaan salah urus perihal keuangan klub.
City dikatakan telah melanggar peraturan lebih dari 100 kali, dengan kasus mereka sekarang dirujuk ke komisi independen.
Apa kata Man City tentang kasus ini?
City sekarang telah menanggapi tuduhan tersebut, dengan merilis pernyataan di situs resmi mereka: "Manchester City FC terkejut dengan dikeluarkannya dugaan pelanggaran Peraturan Liga Primer ini, terutama mengingat keterlibatan yang luas dan sejumlah besar materi terperinci yang disediakan EPL."
"Klub menyambut peninjauan masalah ini oleh Komisi independen, untuk mempertimbangkan secara tidak memihak seluruh bukti tak terbantahkan yang ada untuk mendukung posisinya. Karena itu kami berharap masalah ini dihentikan untuk selamanya."
Apa sanksi yang menghantui Man City?
City telah dibiayai oleh Sheikh Mansour sejak 2008, dan penyelidikan atas dugaan pelanggaran aturan keuangan meluas hingga era gemerlap The Cityzens di bawah pemilih mereka asal Uni Emirat Arab (UEA) tersebut.
Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu sekarang menunggu untuk mengetahui hukuman apa yang akan diberikan kepada mereka, dengan kemungkinan mereka akan terkena pengurangan poin atau dicoret sepenuhnya dari Liga Primer. Mereka tidak akan bisa mengajukan banding atas kasus ini ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
.png?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)

