Di tengah situasi tak menentu akibat pandemi Covid-19, tak banyak cara yang dilakukan oleh klub sepakbola agar kondisi finansial mereka tidak ikut kolaps.
Namun, Lokomotive Leipzig membuat sebuah langkah tak lazim. Klub divisi empat Liga Jerman itu menjual tiket untuk sebuah laga virtual menghadapi lawan yang tidak diketahui pada 8 Mei mendatang. Menariknya, Lokomotive Leipzig berhasil menjual hingga 125 ribu tiket!
Satu lembar tiket simboils ini berharga €1 (Rp17 ribu) dengan tujuan memecahkan rekor penonton Lokomotive Leipzig di laga nyata. Rekor tersebut terjadi di semi-final Piala Winner 1987 ketika mereka menghadapi Bordeaux yang dihadiri 120 ribu penonton di Central Stadium.
Dengan menjual 125 ribu tiket, maka Lokomotive Leipzig berhasil mengumpulkan dana €125 ribu (sekitar Rp2,1 miliar) untuk sebuah laga virtual ini.
Pecahnya rekor tersebut membuat presiden Lokomotive Leipzig Thomas Lowe heran sendiri. "Ketika kami memulai kampanye ini pada 19 Maret, kami tidak menyangka bisa menembus angka 120 ribu dengan begitu cepat," ungkapnya.
Pertandingan Berikut
"Atas nama klub, saya ingin berterima kasih kepada suporter di seluruh dunia yang telah memberikan kontribusi ini. Sungguh luar biasa bisa melihat kekompakan keluarga biru-kuning [warna identitas klub] di situasi sulit ini."
Lokomotive Leipzig sementara ini duduk di peringkat kedua klasemen Regionalliga Nordost. Liga kasta keempat yang mengover wilayah timur laut Jerman itu juga terkena imbas penghentian kompetisi sampai waktu yang tidak ditentukan akibat pandemi virus corona.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=640&quality=60)