Mantan striker Liverpool, Michael Owen, merasa Mohamed Salah dan Sadio Mane kesulitan memberikan dampak positif buat The Reds ketika diimbangi 1-1 oleh Tottenham Hotspur di laga Liga Primer Inggris, Minggu (8/5) dini hari WIB.
Berlaga di Anfield, Liverpool berharap mendapatkan poin penuh demi menjaga asa juara, tetapi usaha mereka dihambat kombo Son Heung-min yang memecah kebuntuan di menit ke-56. Luis Diaz menyamakan kedudukan di menit ke-74, tetapi Spurs bertahan mati-matian untuk menjaga satu poin.
Hasil ini memang membawa Liverpool ke puncak klasemen dengan 83 poin, setara tapi unggul selisih gol dari Manchester City yang baru akan bermain melawan Newcastle United Minggu malam.
Meski Liverpool ke puncak, Owen mengkritik performa Salah dan Mane -- yang musim ini berperan penting bagi The Reds -- di hadapan Tottenham.
"Mo Salah, sangat sunyi; dia terlalu sering membuang-buang penguasaan, mengambil keputusan keliru, dan harusnya bisa mengumpan di beberapa momen," keluh Owen kepada Premier League Productions.
"Sadio Mane, sangat sunyi. Mungkin cuma Diaz yang jadi nyala api."
Sementara itu Jurgen Klopp menggarisbawahi pentingnya satu poin ini namun tetap mengakui kekecewaannya karena tak bisa mengantongi poin penuh dan membuat perebutan gelar juara berada di tangan Man City.
"Ini satu poin yang penting karena kami memiliki satu poin lebih banyak dibandingkan sebelum bertanding. Tapi kita semua tahu situasinya," kata Klopp dilansir dari laman resmi Liverpool.
"Sekarang kami di puncak klasemen. Kalau kalian bertanya, situasi favorit saya adalah kalau tetap seperti ini dengan total poin yang sama, dan City dan kami, kita kalah di sisa pertandingan Liga Primer Inggris, dan posisinya tetap seperti ini."
"Kalau bisa begitu, hebat. Tetapi kita semua tahu itu tak akan terjadi. Jadi saat ini, kami kecewa. Para pemain lebih kecewa dari saya – mungkin karena di usia saya, saya sudah melihat segalanya dalam hidup ini."