Lionel Messi Real Madrid PSG Champions League 09032022Getty Images

Lionel Messi: Real Madrid Bukan Tim Terbaik Di Liga Champions Eropa Meski Juara

Lione Messi menegaskan bahwa Real Madrid "bukan tim terbaik di Liga Champions musim ini", meski raksasa La Liga Spanyol itu berhasil mengalahkan Liverpool 1-0 di final di Paris, Minggu (29/5) dini hari WIB.

Rivalitas Messi dengan Madrid tumbuh setelah 21 tahun menghabiskan kariernya membela musuh bebuyutan mereka, Barcelona. Timnya saat ini, Paris Saint-Germain, disingkirkan pasukan Carlo Ancelotti di 16 besar UCL, partai di mana PSG sejatinya lebih sering mendominasi.

Los Blancos pun melakukan hal serupa kontra Chelsea dan Manchester City di babak-babak berikutnya, sebelum mengalahkan The Reds dengan sebiji gol di final, meski cuma melepaskan empat tembakan dibanding 24 tembakan Liverpool.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

Dan kini Messi bersikeras bahwa Madrid bukan tim terbaik di Eropa musim ini meski menjuarai Piala Eropa ke-14 mereka.

"Real Madrid... tim terbaik tidak selalu menang," kata legenda Barcelona itu kepada media Argentina, TYC.

"Tanpa mengurangi apa pun dari Madrid, karena toh mereka kampiun Eropa dan selalu di sana, tetapi mereka bukan tim terbaik di Liga Champions musim ini. Tetapi Madrid tetap mengalahkan mereka semua."

"Liga Champions itu soal situasi, momen kunci, momen psikologis, di mana blunder sekecil apa pun bisa menyingkirkan Anda dan mereka yang paling siap menghadapi situasi itu bakal juara atau mencapai final."

Megabintang Les Parisiens itu mengakui comeback Madrid di Santiago Bernabeu di babak 16 besar UCL menghancurkan PSG.

"Saya, semuanya di ruang ganti, semua orang di Paris, karena kami sangat berhasrat [memenangkan] kompetisi itu, hasil pertandingannya adalah pukulan besar," imbuh Messi.

"Saya tahu betul apa itu Real Madrid. Saya menghidupinya selama bertahun-tahun, seumur hidup, dari dekat. Dan saya tahu apa yang bisa terjadi, karena tiba-tiba saja mereka mencetak gol dan otomatis mengubah jalannya pertandingan."

"Kalau ada hal janggal atau gol yang terjadi, itu mengubah pertandingan lagi dan saya sudah tahu itu bisa terjadi, dan itu menimpa kami dan semua tim yang mereka hadapi. Ini bukan pertama kalinya."

Iklan