Cover - Guinness - 5 Pelatih Terbaik EPL Paruh Musim 2017/18Goal

Lima Pelatih Terbaik Paruh Musim Liga Primer Inggris 2017/18


OLEH    TEGAR PARAMARTHA Ikuti di twitter

Persaingan Liga Primer Inggris 2017/18 telah melewati garis tengah, Manchester City masih perkasa di puncak klasemen sementara dengan rival sekota Manchester United menjadi pesaing terdekat untuk meredam ambisi juara mereka.

Selain menikmati serunya persaingan papan atas EPL, penggila sepakbola juga banyak dihibur adu racikan strategi pelatih-pelatih kelas dunia yang sangat bervariasi. Mulai Pep Guardiola dengan tiki-taka, Jurgen Klopp dengan permainan meledak-ledak ala heavy metal hingga Jose Mourinho yang lebih menggemari permainan pragmatis.

Goal Indonesia merangkum lima pelatih terbaik yang mampu mengeluarkan potensi maksimal anak asuhnya di atas lapangan hijau sepanjang paruh musim. Siapa saja?


PEP GUARDIOLA (MANCHESTER CITY)


Pep Guardiola Manchester CityGetty Images

Tidak sah daftar pelatih terbaik paruh musim EPL tanpa mencantumkan nama Guardiola. Mantan pembesut Barcelona dan Bayern Munich itu menjadikan Man City sebagai mesin penghancur pada tahun keduanya di klub, melibas nyaris semua lawan pada paruh musim. The Citizens  tercatat hanya gagal meraih kemenangan saat menjamu Everton pada pertandingan kedua, kemudian setelah itu Man City meraih 17 kemenangan secara beruntun untuk menyegel status juara paruh musim.

Hasil mencengangkan tersebut membuat banyak pihak mengantisipasi munculnya tim 'The Invincibles' lagi setelah sebelumnya predikat itu dipegang Arsenal pada 2003/04. Namun, dua pekan lalu, Man City akhirnya tumbang ketika bertandang ke markas Liverpool. Kendati demikian, pelatih The Reds, Jurgen Klopp menilai skuat asuhan Guardiola tidak akan menelan kekalahan lagi setelah di Anfield.

"Ini mungkin menjadi satu-satunya kekalahan bagi Manchester City karena mereka sangat kuat," puji Klopp usai laga.

Sejauh ini, prediksi Klopp masih terbukti, Guardiola tidak larut dalam kekalahan dan langsung membawa anak asuhnya bangkit dengan melibas Newcastle United 3-1 melalui hat-trick Sergio Aguero.


JOSE MOURINHO (MANCHESTER UNITED)


Jose Mourinho Manchester United SouthamptonAFP/Getty

Nama Mourinho tentu tidak mengagetkan hadir dalam daftar ini, meski gaya permainannya tidak banyak memiliki penggemar. The Special One memiliki aura yang berbeda musim ini dengan sikapnya yang lebih kalem, tetapi racikannya tetap bisa diakui sebagai salah satu yang terbaik. Ia mengantar Manchester United meraih 13 kemenangan sepanjang paruh musim untuk membawa The Red Devils sebagai pesaing terdekat rival sekota, Man City, dalam perburuan gelar juara.

Selain itu, meski gaya main timnya kerap dicap membosankan, Man United sukses membukukan 41 gol dalam 19 pertandingan awal musim ini, jumlah yang setara dengan gelontoran gol-gol dari penggawa Liverpool yang diklaim memiliki permainan jauh lebih atraktif dan menyerang. 


ANTONIO CONTE (CHELSEA)


Conte

Antonio Conte membawa konsistensi di Chelsea, setelah merebut predikat juara musim lalu, The Blues tetap terjaga performanya dengan menempati posisi ketiga pada klasemen paruh musim Liga Primer Inggris. Tangan dingin pelatih asal Italia itu menjadi salah satu alasan utama, hengkangnya striker andalan Diego Costa dan inkonsistensi performa Eden Hazard, membuat Conte mencari celah lain untuk mencetak gol dan itu terwujud pada sosok Marcos Alonso yang menjelma menjadi salah satu mesin gol klub meski bermain sebagai wingback . Total enam gol dibukukan oleh Alonso, jumlah yang setara dengan koleksi gol Hazard musim ini.

Sebanyak 12 kemenangan direngkuh oleh The Blues sepanjang paruh musim yang juga diwarnai dengan tiga hasil imbang dan empat kekalahan. Hasil paling berkesan tentu kemenangan di Wembley Stadium atas tuan rumah Tottenham Hotspurs yang didapat berkat dua gol Alonso, salah satunya pada menit ke-88. Kemenangan di pekan kedua EPL itu menjadi momentum The Blues untuk tetap berada di papan atas setelah pada laga pembuka mereka secara mengejutkan ditumbangkan Burnley.


JURGEN KLOPP (LIVERPOOL)


Jurgen Klopp LiverpoolGetty Images

Musim ini menjadi tahun ketiga Jurgen Klopp di Anfield, maka tidak mengherankan para penggawa The Reds sudah lebih nyaman memainkan sepakbola ala 'Heavy Metal' dari sang pelatih. Hanya saja, kebutuhan skuatnya masih belum bisa dipenuhi layaknya klub raksasa lain, yang mendapat dukungan finansial penuh dari manajemen. Pada musim panas, Liverpool jauh lebih sibuk mempertahankan Philippe Coutinho dari kejaran Barcelona daripada mencari bek baru yang sangat diperlukan.

Alhasil, itu berimbas pada performa skuatnya, tapi sosok asal Jerman itu mampu menutupi kelemahan lini belakangnya dengan penampilan impresif para penyerang, terutama Mohamed Salah yang baru didatangkan dari AS Roma. Saat ini, timnya menjadi yang paling banyak kemasukan di posisi lima besar, namun kedatangan Virgil van Dijk di musim dingin setidaknya akan membuat pertahanan The Reds lebih terjaga.


SEAN DYCHE (BURNLEY)


Sean Dyche West Ham BurnleyGetty Images

Nama Sean Dyche menjadi satu-satunya kejutan dalam daftar ini, pelatih berusia 46 tahun tersebut mengantar Burnley menjadi tim kuda hitam yang disegani sepanjang paruh musim. Kejutan yang ia suguhkan, bahkan sudah terjadi pada pekan pertama, di mana Burnley berhasil mempermalukan juara bertahan Chelsea di Stamford Bridge dengan skor 3-2. Bahkan, Burnley juga sukses mencicipi posisi empat besar pada pekan ke-17 usai mengandaskan Stoke City berkat gol tunggal Ashley Barnes satu menit jelang laga berakhir.

Permainan pragmatis dengan mengandalkan sosok striker kuat seperti Sam Vokes, Chris Wood hingga Jonathan Walters memang menjadi gayanya. Dyche mampu memaksimalkan semua potensi yang dimiliki anak asuhnya untuk menjelma menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan musim ini.

Guinness - 5 Pelatih Terbaik EPL Paruh Musim 2017/18Goal

Menurut pembaca siapa yang layak disebut sebagai pelatih terbaik paruh musim Liga Primer Inggris 2017/18? Saksikan serunya pertandingan Liga Primer Inggris setiap akhir pekan bersama teman-teman Anda di outlet Guinness terdekat!  RSVP sekarang juga!

Iklan