Loris KariusGetty

Legenda Liverpool Sulit Maafkan Loris Karius

Legenda Liverpool, Mark Lawrenson menegaskan Loris Karius tak lagi punya masa depan di klub setelah melakukan blunder fatal saat bertemu Real Madrid di final Liga Champions musim ini.

Dua kesalahan Karius membuat Madrid memperoleh sepasang gol mudah yang berbuah trofi Liga Champions ke-13 bagi raksasa La Liga Spanyol selepas menggenggam kemenangan 3-1, Minggu (27/5) dini hari WIB.

Lawrenson, yang merupakan mantan bek The Reds, tak ketinggalan menunjukkan simpati, namun menurutnya sang kiper asal Jerman tak lagi pantas menjadi pilihan utama jika menilik performa pada laga krusial.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

"Saya merasa iba untuk Loris Karius, kerena ia jelas akan terpukul setelah penampilan mengerikannya di final Liga Champions," ujar Lawrenson kepada BBC Sport.

"Tapi saya tak melihat ada jalan pulang baginya ke Liverpool sekarang ini. Karius memiliki malam yang buruk dan mengerikan saat melihat seorang kiper Liverpool ditinggal sendirian setelah pertandingan. Justru para penggawa Real Madrid yang pertama menghiburnya, baru diikuti oleh beberapa staf pelatih Liverpool."

"Saya tahu dari pengalaman bahwa ketika Anda kalah di laga besar sebagai pemain, terkadang Anda butuh beberapa waktu untuk mengambil kesimpulan, dan itu waktu bagi Anda untuk memikirkan diri sendiri. Tapi tentu slah satu dari rekan-rekannya seharusnya datang memeluknya, bahkan jika tak tahu harus mengatakan sesuatu kala itu."

"Saya yakin hal itu dilakukan para pemain di ruang ganti, sesaat setelah rasa kesal hilang, dan manajer akan mendukungnya. Namun, meskipun Klopp mendukungnya secara publik ataupun pribadi, ia harusnya tahu bahwa Karius tak cukup bagus untuk ambisi Liverpool."

"Liverpool membutuhkan penjaga gawang top dan Karius bukan salah satunya. Bisakah mereka terus mempertahankannya dan berpikir kembali menjadikannya pilihan utama? Tidak. Karius seperti selalu melakukan kesalahan dan merugikan tim seperti malam kemarin."

Karius menjadi kiper nomor satu Liverpool sejak awal Januari tahun ini, ketika ia mengambil alih posisi tersebut dari Simon Mignolet.

Iklan