Indonesia kembali gagal mendapatkan poin kala menjalani pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Dunia zona Asia, Kamis (10/10). Melawan UEA. pasukan Garuda kalah dengan skor telak 5-0.
Kekalahan ketiga ini membuat Indonesia terpaku di juru kunci grup G dengan poin 0, sementara UEA langsung memuncaki klasemen dengan poin enam.
Babak Pertama
Tuan rumah langsung mendapatkan tendangan sudut di menit pertama, namun Wawan Hendrawan dengan sangat baik mampu memotong umpan silang dari pemain UEA.
Indonesia membalas dengan serangan balik yang dilakukan Gavin Kwan di menit ketiga, sayang umpan silang dengan maksud kepada Andik Vermansyah masih terlampau cepat sehingga tidak berhasil untuk dikejar.
UEA terus menekan namun mereka kesulitan untuk masuk ke kotak penalti Indonesia. Sementara Indonesia di menit kesembilan melakukan serangan balik. Namun, kerjasama yang kemudian dilakukan dengan Hanif masih gagal karena salah umpan.
Kesalahan hampir saja dilakukan oleh Hansamu Yama di menit ke-14 saat dia gagal menghalau bola panjang. Beruntung Ali Ahmef Mabkhout gagal mengontrol umpan sehingga bola bisa ditangkap Wawan.
Zulfiandi melihat Beto bergerak maju dan dia memberikan umpan ciamik di menit ke-17, hanya Beto telat untuk memutuskan menembak sehingga bola bisa direbut pemain belakang UEA.
Tuan rumah kini menekan di menit ke-20, kali ini Khalil Ibrahim sukses melewati Ricky Fajrin dan Hanif Sjahbandi, tetapi usahanya untuk menerobos kotak penalti lebih dalam gagal sehingga bola bisa diamankan dengan baik oleh Hansamu Yama.
Tekanan UEA berlanjut dengan tembakan jarak jauh dari Ali Ahmed Mabkhout di menit ke-22. Beruntung bola yang disepak striker Al Jazira itu masih melebar di sisi kanan gawang.
UEA mendapatkan peluang emas saat M Saleh lolos di kotak penalti pada menit ke-25, beruntung Ricky masih lebih cepat untuk membuang bola. Saleh sendiri kemudian jatuh terguling-guling dan wasit anggap hal itu bukan penalti.
Di menit ke-36 Wawan melakukan blunder saat dia gagal melakukan sapuan terhadap bola panjang pemain UEA. Beruntung bola yang diterima Ali masih gagal diarahkan ke gawang yang sudah kosong.
Indonesia melakukan serangan balik cepat di menit ke-39, sayang kerjasama Dendi dan Beto masih gagal menjadi peluang matang karena umpan Beto yang buruk.
Tekanan intens yang dilakukan oleh UEA akhirnya berbuah gol di menit ke-41. Dari situasi umpan panjang. Wawan coba menangkap bola, namun tangkapan itu tidak berhasil dan bola terlepas. Tanpa ampun Khalil Ibrahim menjebol gawang Indonesia.
UEA masih terus memberikan tekanan, namun skor 1-0 masih tidak berubah hingga babak pertama selesai.
Babak Kedua
Di awal babak, Andik melakukan penetrasi dan berhasil melewati bek kiri UEA. Sayang umpan dia dengan maksud kepada Hanif masih gagal menemui sasaran.
Indonesia kembali kebobolan. Di menit ke-51, Zulfiandi yang menguasai bola di lini tengah gagal dengan baik memberikan umpan kepada rekannya. Bola berhasil direbut Khalil dan diumpan kepada Ali. Tanpa ampun sang pemain segera menceploskan bola menjadi gol.
UEA terus menggempur pertahanan Indonesia, mereka seakan tidak puas dengan dua gol yang sudah dibuat. Tetapi duet Hansamu dan Basna cukup sulit untuk ditembus dengan skema serangan UEA.
Indonesia mendapatkan peluang bagus dari tendangan bebas di menit ke-59. Sayang sundulan Basna usai menerima umpan Saddil masih gagal menjadi gol.
Petaka kembali terjadi untuk Indonesia di menit ke-63, pada sebuah situasi kemelut. Hansamu didakwa melakukan handsball oleh wasit. Sang pengadil pun tanpa ragu menunjuk titik putih. Kemudian, Ali yang dijadikan sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Indonesia ketinggalan tiga gol.
Indonesia mendapatkan kesempatan dari tendangan bebas jarak pendek pada menit ke-66. Tetapi kiper UEA dengan sangat sigap berhasil memblok tembakan keras Lilipaly.
UEA menambah keunggulan di menit ke-72, berawal dari umpan terobosan rekannya Ali Ahmed Mabkhout lolos dari jebakan offside dan dia mampu melewati kiper sebelum menceploskan bola.
Ketinggalan empat gol tidak membuat tekanan Indonesia mengendur, Lilipaly sebagai pemain depan kini mencoba terus merepotkan pertahanan lawan. Tetapi hingga menit ke-80 Indonesia masih kesulitan membongkar pertahanan lawan.
Omar melihat Ahmed Khalil lolos di kotak penalti dan dia melakukan umpan panjang. Beruntung aksinya di menit ke-82 itu masih gagal kendati tinggal berhadapan dengan kiper.
Indonesia mencoba bangkit menyerang. Sayang, sejumlah kesempatan yang dihadirkan masih mudah dihalau pemain UEA.
Justru kemudian di menit akhir UEA mampu mencetak gol melalui Tariq Ahmed Hassan usai memanfaatkan bola rebound.
Susunan Pemain
UEA
M Saleh Al Menhali, Walid Abbas, M Omar Alattas, Ali Hassan Al Booshi, Ali Ahmef Mabkhout, Khalifa Mubarak Al Hammadi, Ahmed Barman, Khalil Ibrahim, Khalid Eisa, Jassim Yaqoob, Ali Saleh
Indonesia
Wawan Hendrawan, Zulfiandi, Yanto Basna, Dendi Santoso, Alberto Goncalves, Gavin Kwan, Ricky Fajrin, Hanif Sjahbandi, Irfan Bachdim, Andik Vermansyah, Hansamu Yama


