Romelu Lukaku Kastriot Dermaku Inter Parma 2019Getty Images

Laporan Pertandingan: Inter Milan Vs Parma

Inter Milan gagal memaksimalkan hasil minor Juventus yang ditahan imbang Lecce, setelah gagal mengamankan poin penuh ketika menjamu Parma. Nerazzurri dipaksa berbagi angka dengan kedua tim masing-masing mencetak dua gol dengan tuan rumah melalui Antonio Candreva dan Romelu Lukaku sementara tim tamu melalui Yann Karamoh dan Gervinho.

Parma tidak takut bermain terbuka di markas Inter Milan, bahkan mereka mendapatkan peluang emas pertama melalui tembakan Kastriot Dermaku yang bisa ditepis dengan satu tangan oleh Samir Handanovic.

Nerazzurri langsung membalas melalui peluang Roberto Gagliardini yang melepas tembakan keras di kotak penalti namun masih bisa diredam Sepe.

Antonio Candreva kemudian memecah kebuntuan di menit ke-24, memanfaatkan sapuan bola yang lemah dari bek Parma, pemain Italia itu menguasai bola dengan bebas dan melepas tembakan yang berbelok arah karena membentur pemain lawan sehingga mengecoh Sepe.

Bagaimanapun juga, Parma berhasil bangkit melalui aksi brilian mantan pemain La Beneamata, Yann Karamoh. Tiga menit berselang, pemain berusia 21 tahun tersebut memanfaatkan kesalahan umpan Marcelo Brozovic untuk menemukan ruang melepas tembakan dari luar kotak penalti yang tidak bisa diantisipasi Handanovic sehingga skor berubah menjadi 1-1.

Karamoh kemudian menciptakan assist yang membuahkan gol kedua Parma pada menit ke-31, ia memberikan umpan matang kepada Gervinho yang berdiri bebas di kotak penalti sehingga tidak kesulitan mencetak gol.

Inter berusaha membalas di sisa waktu, tetapi peluang emas yang didapatkan Lautaro Martinez saat menerima umpan silang Candreva gagal mengarah ke gawang sehingga skor 2-1 bertahan hingga jeda.

Pada babak kedua, Inter terus memberi tekanan untuk mengejar ketinggalan. Rapatnya pertahanan Parma membuat Milan Skriniar membantu serangan dan mendapat kesempatan melalui tendangan voli di luar kotak penalti tapi Sepe dalam posisi yang baik sehingga bola berhasil diamankan.

Pada menit ke-55, Lukaku memaksimalkan umpan Candreva untuk menyamakan skor, tetapi wasit menganulir karena dinilai sudah berada dalam posisi offside. Namun, VAR berkata lain dan membuat wasit mengesahkan gol tersebut sehiingga skor berubah menjadi 2-2.

Di sisa waktu, La Beneamata terus mengurung pertahanan Parma, keputusan Conte mengeluarkan Lautaro dan memasukkan striker muda Sebastiano Esposito saat masih mengejar gol kemenangan menjadi pertanyaan dan terbukti beberapa kali pemain berusia 17 tahun itu menggagalkan peluang emas Inter, sehingga meski wasit memberi injury time tujuh menit skor imbang tetap bertahan.

Iklan
0