Jurgen Klopp dibuat marah oleh ofisial pertandingan setelah Liverpool kalah 3-2 dari Arsenal dalam pertandingan Liga Primer Inggris di Emirates Stadium, Minggu (9/10).
The Reds akhirnya gagal meraih poin gara-gara penalti Bukayo Saka pada menit ke-76, yang diberikan oleh wasit Michael Oliver karena pelanggaran Thiago Alcantara terhadap Gabriel Jesus.
Liverpool geram dengan keputusan itu, merasa bahwa mereka seharusnya juga mendapatkan penalti di babak pertama ketika umpan silang Diogo Jota mengenai tangan Gabriel Maghalhaes.
Apa kata Klopp tentang penalti Arsenal?
"Saya pikir jika itu penalti, sangat, sangat lembek," kecam Klopp kepada Sky Sports. "Saya bahkan tidak tahu apakah ada kontak nyata, tetapi kita telah melihat bahwa ketika Gabriel Jesus terjatuh ada sedikit delay."
"Tapi tuan [wasit] England [yang bertugas di VAR] berpikir tidak perlu menyuruh wasit lapangan untuk melihat kejadiannya langsung melalui monitor. Kita tidak bisa mengubah hal tersebut."




"Ia jelas melihatnya [VAR] sedikit berbeda di babak pertama ketika Diogo ingin mengumpan bola - bukan umpan silang yang paling rumit, tentu saja - dan tangan Gabriel setidaknya tidak dalam posisi natural, menurut saya."
"Kami tidak bisa mengubahnya. Kami menerima semuanya, dan kami tahu bahwa kami seharusnya bermain lebih baik lagi, terutama di babak kedua, namun lawa tim seperti Arsenal, saat ini banyak hal berjalan sesuai keinginan mereka."
Makin sulit untuk mengejar gelar juara
Kekalahan di London utara membuat Liverpool tertinggal 14 poin di belakang pimpinan klasemen, Arsenal, dengan Klopp mengakui selepas laga bahwa The Reds tidak lagi berada dalam perburuan gelar setelah awal musim yang buruk.
Dalam 12 pertandingan terakhir mereka di Liga Primer, Liverpool kebobolan 16 gol dan cuma bisa dua kali mencatatkan clean sheet, sebuah catatan yang jelas harus diperbaiki oleh sang manajer asal Jerman.
