Ketua dewan kompetisi konfederasi sepakbola Asia (AFC) Tran Quoc Tuan menyebutkan sampai sekarang FIFA belum ada rencana mengubah jadwal pagelaran Piala Dunia U-20 yang berlangsung di Indonesia pada 20 Mei hingga 12 Juni 2021.
Sebelumnya beredar kabar Piala Dunia U-20 akan mengalami penundaan, mengingat pandemi virus Corona belum mengalami angka penurunan yang signifikan di sejumlah negara, termasuk di Indonesia.
Kendati demikian, Quoc Tuan menyatakan, sampai saat ini agenda Piala Dunia U-20 tetap berjalan seperti rencana awal. Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua federasi sepakbola Vietnam (VFF) belum mendapat kabar apapun dari FIFA.
“COVID-19 memang membuat situasi menjadi sulit. FIFA, AFC, dan AFF (federasi sepakbola Asia Tenggara) telah membuat penyesuaian terhadap sejumlah event yang harus diundur ke 2021. Ini menjadi tantangan bagi semua negara, dibutuhkan kerja sama yang solid,” tutur Quoc Tuan dilansir laman resmi VFF.
“Sampai sekarang, berdasarkan agenda FIFA dan AFC, rencana menggelar Piala Dunia U-20 belum berubah. Itu juga yang menjadi alasan AFC menggelar putaran final Piala Asia U-19 digelar Maret 2021 untuk menentukan tim yang lolos ke Piala Dunia U-20.”
Getty ImagesSedangkan untuk pertandingan sisa kualifikasi Piala Dunia 2022, Quoc Tuan mengungkapkan, AFC telah melakukan antisipasi bila situasi yang dialami sepanjang 2020 kembali terjadi pada tahun depan.
Menurut Quoc Tuan, fase grup kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia ditargetkan selesai sebelum 15 Juni. Target ini dicanangkan agar tim yang lolos mempunyai waktu persiapan cukup untuk mengikuti babak ketiga dan putaran final kualifikasi.
“Jarak antara Juni 2021 ke 2022 sangat pendek. Tapi AFC telah mempunyai misi untuk memilih tim terbaik sebagai wakil Asia di Piala Dunia 2022 di Qatar,” kata pria yang juga menduduki posisi sebagai anggota dewan AFF tersebut.
“Jika pandemi virus Corona masih tinggi sampai Maret 2021 tentu akan menyulitkan, dan tidak mudah menggelar pertandingan. AFC tentunya harus mencari solusi lain. Karena itu, AFC terus memantau perkembangan di sejumlah negara, dan di saat bersamaan telah menyiapkan rencana cadangan.”
SIMAK JUGA: BERITA SEPAKBOLA NASIONAL!