Manchester City memang masih merajai klasemen sementara Liga Primer Inggris 2021/22, namun mereka dalam bahaya kejaran peringkat kedua saat ini, Liverpool. Terlebih, jarak poin antara Man City dan Liverpool kini semakin dekat, setelah Citizen bermain imbang versus Crystal Palace.
Bertandang ke Selhurst Park, Selasa (15/3) dini hari WIB, Manchester City gagal membawa pulang tiga poin setelah bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah. Vicente Guaita yang menjaga gawang Crystal Palace mampu tampil solid, sehingga membuat lini serang tim tamu gigit jari.
Pep Guardiola, manajer Manchester City, nampaknya kesal dengan penampilan cemerlang dari Crystal Palace, terutama Guaita. Bahkan dalam rekaman yang beredar, manajer asal Spanyol itu terlihat marah-marah dengan muka tidak enak kepada Guaita yang sesama berkebangsaan Spanyol.




Berawal dari Pep yang menghampiri Guaita selepas pertandingan, keduanya berbincang tapi kemudian nampak bahwa raut muka Pep tidak senang. Keduanya berbicara sambil berjalan menuju lorong ruang ganti, dan muka Guaita pun agak bingung merespons ucapan Pep yang belum terungkap.
Selepas pertandingan, Pep pun mengatakan dirinya tidak puas dengan penampilan Phil Foden dan kawan-kawan. Posisi Manchester City dalam bahaya jika terus gagal meraih hasil sempurna, sementara Liverpool mampu meraih kemenangan demi kemenangan.
“Itulah sepakbola, kami harus mencetak gol, tetapi kami tidak melakukannya, mereka [para pemain Man City] tahu bahwa ketika mereka bermain seperti ini [kurang bagus], maka tidak ada yang perlu dikatakan.. Masih ada sembilan laga tersisa, kami tidak brilian di depan, tetapi secara keseluruhan, itu pertandingan yang bagus," ujar Pep selepas pertandingan.
Kini, Manchester City memiliki 70 poin dari 29 pertandingan, sementara Liverpool di posisi kedua punya 66 poin, dan baru memainkan 28 pertandingan. Sedikit saja Man City terpeleset, dan Liverpool konsisten menang, maka bisa jadi gelar musim ini jadi milik The Reds.
