Manchester United telah mengonfirmasi bahwa mereka telah berpisah dengan Mason Greenwood, setelah klub berjuluk Setan Merah turut mendapat pertentangan untuk menyambut kembali striker yang terkena skandal itu.
Goal memahami bahwa Manchester United tidak tinggal diam untuk tetap membantu Greenwood mencari klub baru. Mereka bekerja sama dengan keluarga dari Greenwood, untuk menemukan lingkungan yang tepat untuk eks strikernya ini.
Ada laporan yang menyebut bahwa Greenwood berpotensi pindah ke Italia dan menjajal Serie A. Sebagaimana dilaporkan olehLa Repubblica, Juventus dikaitkan dengan striker berusia 21 tahun itu.
Setelah pertentangan yang terjadi, Man United juga menyadari bahwa tidak mungkin mereka menyambut kembali Greenwood ke Old Trafford, meski melepasnya dengan skema peminjaman musim panas ini.
Greenwood diskors oleh Man United pada Januari 2022, ketika dia ditangkap karena dicurigai melakukan pelecehan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga.
Dia didakwa pada bulan Oktober, tetapi dakwaan tersebut telah dibatalkan oleh Layanan Kejaksaan Kerajaan setelah penarikan saksi kunci dan penemuan bukti baru.
Klub kini telah menyelesaikan penyelidikan internal mereka sendiri dan sementara mereka menyatakan bahwa mereka puas bahwa Greenwood tidak melakukan kejahatan yang dituduhkan kepadanya, namun mereka telah memutuskan bahwa sang pemain tidak dapat melanjutkan kariernya bersama klub.
Tidak jelas apakah Man United akan menerima biaya transfer jika mereka mencoba menjual Greenwood, atau apakah mereka akan menyelesaikan masa depannya dengan memutuskan kontraknya bersama. Kesepakatannya saat ini berjalan hingga 2025.
Jendela transfer ditutup di Inggris pada 1 September, meskipun tetap terbuka untuk klub di negara-negara Eropa tertentu - dan secara global, termasuk di Arab Saudi - bahwa pendaftaran pemain berlangsung lebih lama.