.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
Hukuman Valencia atas nyanyian rasis yang dilontarkan fans kepada pemain Real Madrid, Vinicius Junior, telah dikurangi.
Klub La Liga itu berada di tengah-tengah kontroversi setelah fans mereka menyoraki Vinicius dengan kata-kata rasis selama pertandingan lawan Real Madrid akhir pekan lalu.
Pihak liga pada awalnya telah menjatuhkan denda sebesar £45.000 kepada klub dan memerintahkan mereka untuk menutup tribun selatan Mario Kempes selama lima pertandingan kandang. Namun, Pengadilan Banding kini memilih untuk mengurangi kedua hukuman tersebut, dengan denda yang ditetapkan sebesar £25,000 dan penutupan sebagian stadion dikurangi dari lima pertandingan kandang menjadi tiga laga.
Valencia telah mengajukan banding lebih lanjut agar penutupan sebagian stadion tidak berlaku untuk pertandingan kandang terakhir mereka musim ini lawan Espanyol pada Minggu (28/5), dengan klub masih dalam bahaya terdegradasi dari divisi utama Spanyol.
Vinicius mendapat kartu merah saat lawan Valencia karena menampar pemain lawan, Hugo Duro. Namun, La Liga kemudian membatalkan keputusan mereka karena pemain asal Brasil itu menjadi sasaran pelecehan rasis sepanjang pertandingan.
Beberapa bintang termasuk Kylian Mbappe dan Neymar menunjukkan solidaritas mereka dengan mengirimkan pesan dukungan kepada bintang Brasil itu, sementara presiden La Liga Javier Tebas telah meminta maaf kepada pemain Real itu setelah mereka terlibat dalam perang kata-kata di media sosial.