Ada 140 kasus COVID-19 yang diketahui di Copa America di Brasil pada Senin (21/6), naik dari total 66 hasil tes positif pekan lalu.
CONMEBOL mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dari 15.235 tes, jumlah orang yang terinfeksi adalah 0,9% dari total angka tersebut.
"Sebagian besar yang terkena dampak adalah pekerja, anggota skuad dan staf outsourcing," kata badan sepakbola Amerika Latin itu.
"Dibandingkan dengan angka sebelumnya, kasus virus corona lebih rendah, yang merupakan tanda jelas bahwa tindakan pencegahan dan protokol kesehatan berjalan seperti yang diharapkan."
Minggu (20/6) kemarin, Cile mengungkapkan bahwa beberapa pemain mereka melanggar protokol COVID-19 yang ditetapkan operator turnamen setelah memanggil tukang cukur ke hotel para pemain di kota Cuiaba, Brasil.
Federasi Sepakbola Cile (FFCh) mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa pihaknya mengakui ada pelanggaran "gelembung kesehatan skuad" yang berpartisipasi di Copa America usai masuknya seorang tukang cukur yang, meskipun punya tes PCR negatif, seharusnya tidak melakukan kontak dengan para pemain.
