Arsenal sukses meraih tiga poin pada pekan lanjutan Liga Primer Inggris (EPL) 2021/22, di Emirates Stadium, kala menjamu Leeds United, Minggu (8/5) malam WIB.
Kemenangan ini sangat penting untuk Gunners, supaya mereka bisa mempertahankan empat besar hingga musim berakhir. Sejauh ini, Tottenham Hotspur menjadi pesaing mereka.
Sementara untuk Leeds, kekalahan dari Arsenal membuat mereka tetap berada di zona merah degradasi. 34 poin milik mereka sejauh ini diharapkan bisa bertambah dengan tiga laga tersisa musim ini.
Secara matematis, Southampton (40 poin), Everton (35) dan Burnley (34) merupakan pesaing dari skuad arahan Jesse Marsch tersebut untuk bertahan di Liga Primer musim depan.
Pada laga ini, Eddie Nketiah lagi-lagi mengisi tajuk karena ia mencetak brace dalam kurun waktu lima menit. Gol pertama Nketiah dibukukan pada menit kelima, lalu menit sepuluh ia kembali mencetak gol.
Gol pertama Nketiah terjadi setelah kiper Leeds, Illan Meslier, gagal mengantisipasi bola dengan baik. Nketiah menyambar bola tersebut, dan memaksimalkannya untuk jadi gol pembuka.
Permainan Arsenal lebih efisien dan tenang. Hasilnya pada menit 10', umpan Gabriel Martinelli bisa diterima Nketiah dengan baik, dan dengan tenang diceploskan ke gawang Leeds.
Petaka bagi Leeds hadir pada menit ke-27, ketika Luke Ayling melakukan pelanggaran keras pada Martinelli sehingga wasit harus memberinya kartu merah. Sepanjang babak satu, laga jadi milik Arsenal.
Pada babak kedua, sepuluh pemain Leeds United mulai bisa keluar dari tekanan dan membahayakan pertahanan Arsenal. Menit ke-67 Junior Firpo mengirim umpan, yang kemudian diteruskan Diego Llorente menjadi sebuah gol.
Berulang kali Leeds menekan Arsenal dengan peluang yang mereka buat, sampai-sampai Meslier kerap maju dengan berharap bisa menghadirkan keajaiban. Sayang, skor 2-1 harus diterima oleh Leeds, yang jadi kekalahan ke-17 mereka musim ini.