Morata JuventusGetty Images

Terjangkit Cytomegalovirus, Alvaro Morata: Saya Merindukan Pulih 100 Persen!

Penyerang Juventus, Alvaro Morata, mengaku rindu mencetak gol, tapi lebih dari itu dia menantikan performa terbaik selepas terjangkit cytomegalovirus.

Cytomegalovirus adalah virus yang menyebabkan berbagai gangguan kesehatan pada orang dengan kekebalan tubuh lemah. Gejalanya termasuk kesulitan bernapas, demam, letih, dan lesu.

Terkini, Morata sukses menyetop paceklik golnya selama 73 hari dengan membantu Juventus kalahkan Spezia dengan skor 3-0 pada giornata ke-25 Serie A di Stadion Allianz, Rabu (3/3) dini hari WIB.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

Hanya berselang semenit setelah diturunkan untuk gantikan Weston McKennie pada menit ke-61, Morata mampu pecahkan kebuntuan Juve, yang diikuti dua gol lainnya dari Federico Chiesa (71’) dan Cristiano Ronaldo (89’).

“Saya memang merindukan mencetak gol, tapi di atas semua itu saya merindukan kekuatan diri, karena selama tiga pekan terakhir jujur ​​saya sama sekali tidak dalam kondisi terbaik,” ucap Morata kepada Sky Sport Italia.

“Saya harus menyerahkan diri saya kepada tim karena kami memiliki begitu sedikit pilihan yang tersedia saat ini.”

“Yang penting adalah tiga poin. Kami kembali ke jalur kemenangan yang Juventus butuhkan setiap pekan.”

“Kami sedang bekerja untuk menang, jika kami tidak juara musim ini, maka kami akan memberi selamat kepada pemenang, tapi sebelum peluang matematis tertutup, kami akan memberikan semua yang kami miliki di lapangan,” pungkasnya.

Adapun dengan hasil ini, Juve belum beranjak dari urutan ketiga klasemen sementara dengan koleksi 49 poin. La Vecchia Signora masih berjarak tujuh poin dari sang pemuncak, Inter Milan.

Iklan