Bos Juventus Massimiliano Allegri tampaknya menyindir bekas strikernya, Cristiano Ronaldo.
Sang Allenatore menyebut permainan Juventus asuhannya semakin terasa seperti sebuah tim setelah mengesampingkan "target-target pribadi".
Bianconeri mengawali musim 2021/22 dengan buruk, tetapi kini perlahan merangkak naik dan sudah menempati peringkat empat di Serie A meski terpaut sembilan poin dari AC Milan selaku pemuncak.
Allegri pun bersikeras bahwa anak asuhnya sudah memperbaiki diri dan disinyalir mengkritik Ronaldo ketika ditanya bagaimana Si Nyonya Tua berhasil bangkit.
Bos Juve itu memang tidak menyebut nama pemain Portugal itu, tetapi istilah 'target-target personal' mengisyaratkan bahwa dirinya merujuk pada kepergian Ronaldo ke Manchester United musim panas lalu.
"Menurut saya sekarang, begitu target-target pribadi sudah dikesampingkan, kami semakin fokus ke tim," ucap Allegri menjelang derbi Turin kontra Torino yang akan digelar Sabtu (19/2) dini hari WIB.
"Sekarang kami sudah bersama selama enam sampai tujuh bulan. Sedikit demi sedikit kami makin mengenal satu sama lain, semakin terasa seperti tim."
Ronaldo sendiri mencetak 101 gol selama tiga musim dan memenangkan lima trofi bersama Juventus.
Ia kini sudah pergi dari Turin untuk kembali ke Old Trafford. Diduga kuat, kepulangan Allegri ke kursi panas manajer Juventus menjadi salah satu faktor pemicunya.
Setelah resmi kembali menukangi Juve, Allegri berkata bahwa Ronaldo harusnya terima dirotasi.
Bersama Man United, Ronaldo seolah kehilangan ketajamannya. Ia mencetak 15 gol dari 27 penampilan, angka yang terhitung rendah untuk standar dirinya.
Ia baru saja mengakhiri paceklik gol terburuknya selama satu dekade terakhir ketika menjebol gawang Brighton, Rabu (16/2) dini hari WIB kemarin untuk membawa The Red Devils menang 2-0.




