Jordan Henderson memastikan tidak ada masalah terpendam antara Sadio Mane dan Mohamed Salah setelah Liverpool menang di Burnley.
The Reds kembali ke pucuk klasemen Liga Primer Inggris dengan kemenangan meyakinkan 3-0 di Turf Moor, dan menjadi rekor tiga poin ke-13 beruntun di liga dalam prosesnya.
Namun di luar itu, ada pemandangan mengejutkan melihat reaksi marah dari Mane ketika ia digantikan Divock Origi memasuki lima menit sisa pertandingan. Bintang Senegal tersebut marah lantaran Salah menolak memberi umpan kepadanya, dengan striker Mesir itu memilih mengincar gol untuk dirinya sendiri.
Mane tampak memarahi pelatih kebugaran Andreas Kornmaye usai ditarik keluar lapangan, dan terlibat percakapan panas dengan rekan setimnya, termasuk Henderson dan wakil kapten James Milner.
Mane sendiri menolak bicara kepada media yang sudah menunggu, namun Henderson berusaha mendinginkan situasi.
"Sadio baik, ia pria hebat," kata Henderson kepada reporter. "Ini hanya soal kami saling mendorong satu sama lain. Saya pikir itu penting.
"Kami semua ingin melakukannya lebih baik, kami semua ingin meningkat, tapi kami benar-benar dekat dan saya pikir kami bisa mengatasinya.
"Saya tidak tahu, [apa yang menyebabkannya] sejujurnya. Awalnya saya tak bisa benar-benar memahaminya, tapi kemudian ketika ia masuk, ia tertawa dan bercanda."




