Kompetisi sepakbola Indonesia belum jelas kapan bisa kembali digulirkan. Masalahnya, sudah sejak Maret tahun lalu kompetisi Liga 1 dan Liga 2 vakum karena pandemi virus corona yang melanda dunia.
Berbeda dengan negara lain yang bisa tetap menjalankan kompetisi mereka, Indonesia terkendala perizinan. Pandemi virus corona dianggap pihak kepolisian belum terkendali, sehingga kegiatan macam kompetisi dilarang.
Pesepakbola menjerit dan tidak tinggal diam. Melalui media sosial, mereka menyerukan tagar #AyoMainLagi, yang digagas oleh gelandang Persija Jakarta, Marc Klok, pada pekan lalu, dengan harapan liga bisa kembali dijalankan.
Klok sendiri punya keyakinan bahwa sepakbola lebih dari sekadar olahraga, dan sejatinya Liga 1 bisa kembali dijalankan di masa pandemi virus corona, jika memang semuanya dikelola dengan benar-benar terarah.
"Ya, kami [pesepakbola] sangat pedul akan situasi pandemi ini. Lihat saja bagaimana kami mempromosikan kampanye sehat hingga kampanye sosial selama masa pandemi ini," ujar Klok, yang juga aktif dalam kegiatan sosial.
"Jika sepakbola dikelola dengan baik, saya pikir itu akan menjadi solusi bersama untuk untuk kita semua. Kita lihat bagaimana sepakbola menjadi olahraga, hiburan, dan juga industri di luar sana," imbuh pemain berdarah Belanda itu.
MKNegara tetangga seperti Malaysia hingga Thailand mampu menjalankan kembali kompetisi mereka dengan protokol kesehatan ketat. Indonesia tertinggal, dan jelas ini bukan situasi yang baik untuk perkembangan industri sepakbola di negara ini.
"Bahkan negara tetangga siap [menjalankan sepakbola]. Sepakbola jelas memiliki keuntungan untuk banyak pemangku kepentingan, bukan hanya pemain, pelatih, tapi juga komunitas yang lebih luas bisa mendapatkan hiburan di tengah kondisi sekarang," tutupnya.
Hingga kini Klok pun tetap berkomitmen untuk menanti kepastian kompetisi di Indonesia, meski tawaran untuk tampil di luar negeri berdatangan untuknya. Yang sempat dikonfirmasi adalah penawaran dari beberapa klub Malaysia, hingga empat klub.
Klok sendiri baru saja mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI) pada tahun lalu, dan punya ambisi membela timnas Indonesia dan mengangkat trofi bersama Persija. Selama bermain di Indonesia, Klok merupakan pesepakbola yang cukup aktif di dalam dan luar lapangan.


