Bali United menjadi juara kompetisi Liga 1 2021/22, dan hal tersebut sudah mereka pastikan sejak pekan ke-33, setelah Persib Bandung ditahan imbang oleh Persik Kediri. Bali United menjadi juara dengan perolehan poin 72, dan masih akan memainkan satu pertandingan lagi pada pekan terakhir (34).
Di bawah mereka, Persib, mengumpulkan 68 poin dari 33 penampilan. Bali United mencatatkan rekor dengan gelar yang mereka sabet musim ini, yakni menjuarai kompetisi tertinggi Liga Indonesia secara dua tahun beruntun, setelah sebelumnya mereka menjadi kampiun pada kompetisi Liga 1 20219.
Yabes Tanuri selaku CEO Bali United, berterima kasih banyak terhadap dukungan yang diberikan kepada Bali United. Klub yang awalnya Persisam Samarinda ini bisa dibilang masih muda, tapi progres mereka begitu cepat dan bisa dibilang menjadi salah satu klub terbaik di Indonesia saat ini, baik secara prestasi, atau hal lain.
"Pertama-tama kami mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kami dari manajemen juga berterima kasih kepada seluruh pemain dan ofisial yang telah bekerja keras, jatuh-bangun, sakit, dan terluka tetapi tetap berjuang hingga bisa menggapai gelar juara," ucap Yabes, dikutip laman resmi klub.
"Kami juga berterima kasih kepada suporter yang tetap mendukung kami walaupun secara jarak jauh. Lewat doa dan sorakan mereka saat menonton dari rumah, itu masih bisa kami rasakan. Tidak lupa juga, kami berterima kasih kepada para sponsor, tanpa dukungan sponsor, kami tidak bisa meraih ini," tukas Yabes.
Bali United memiliki kedalaman skuad yang bagus, serta pelatih sekelas Stefano Cugurra 'Teco' yang pada 2019 juga turut membawa mereka juara. Selain dari teknis, Bali United pun didukung keuangan yang sehat, serta keberadaan sponsor yang setiap musimnya menjadi mitra yang mendukung tim berjuluk Serdadu Tridatu ini.
Pada pekan penutup, Bali United akan bertanding melawan Persik Kediri. Laga itu dilaksanakan 31 Maret nanti, dan kabarnya akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Jika demikian, maka Bali United akan merasakan kembali kandang mereka. Karena musim ini, sebenarnya tim tidak diperbolehkan bermain di markas mereka sendiri.