Jaap StamGetty Images

Jaap Stam Ungkap Tawaran Menarik Dari Klub MLS Amerika Serikat

Jaap Stam mengungkapkan bahwa dirinya sedang berdiskusi dengan FC Cincinnati untuk menjadi pelatih baru klub dan mengakui Major League Soccer adalah opsi yang menarik.

Bagaimanapun juga, legenda Manchester United yang belum memiliki klub sejak mundur dari posisi manajer Feyenoord pada Oktober lalu, mengatakan pembicaraan tertunda karena pandemi virus corona.

Cincinnati tidak memiliki pelatih sejak Februari silam, ketika Ron Jans mundur usai investigasi yang dilakukan MLS membuktikan bahwa dia membuat komentar yang tidak pantas di depan para pemain.

Stam, yang meraih tiga gelar Liga Primer Inggris saat menjadi pemain, santer disebut sebagai pengganti Jans, dengan pesaingnya adalah Dominic Kinnear.

"Peluang masih terbuka, ketertarikan ada dan saya sudah berbicara," ujar Stam secara eksklusif kepada Goal. "Tetapi karena situasi virus corona dan semua yang terjadi di Amerika Serikat, hal itu jadi ditunda. Kami hanya perlu menunggu apa yang akan terjadi.

"Tetapi ini liga yang sangat menarik dan klub yang sangat menarik. Jadi, ini terlihat bagus, tetapi saya tidak bisa mengatakan apakah ini akan terwujud atau tidak."

Cincinnati merupakan salah satu lisensi terbaru di MLS, setelah naik dari United Soccer League (USL) pada 2019.

Mereka menempati posisi juru kunci di musim pertama dan gagal memetik poin dalam dua pertandingan pembuka musim ini.

Bagaimanapun juga, klub bertekad untuk terus berkembang dan akan segera pindah ke stadion baru dengan kapasitas 26 ribu, yang kontruksinya direncanakan tuntas pada 2021.

Jaap Stam at Reading 2017/18Getty Images

Proyek dan ambisi yang dimiliki klub tersebut membuat Stam tertarik.

"Saya pikir di Amerika semua orang ingin menjadi yang terbaik dalam apa yang mereka lakukan dan mereka ingin berkembang," tambah Stam.

"Anda bisa melihat liga mereka menjadi lebih menarik untuk banyak orang. Ada pemain-pemain bagus di sana dan banyak orang ingin bekerja di sana karena mereka berusaha menciptakan sesuatu yang bagus.

"Itu yang juga saya sukai. Saya ingin membangun sesuatu. Saya ingin bekerja dengan tim yang ingin berkembang dan menjadi lebih kuat. Begitulah saya ketika menjadi pemain dan juga bagaimana saya saat melatih.

"Saya menyukai tantangan membangun sesuatu dan berusaha membawa tim ke level tertentu jika kesempatan itu ada."

Cincinnati menunjuk Gerard Nijkamp sebagai GM pada Mei, dengan sosok berusia 50 tahun itu datang dari Belanda, di mana ia menjabat direktur teknik PEC Zwolle.

Saat di Zwolle, Nijkamp merekrut Stam sebagai pelatih pada Desember 2018 - dengan Stam memastikan klub menghindari zona degradasi di Eredivisie sebelum hengkang ke Feyenoord di akhir musim.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0