Indra Sjafri meminta maaf atas kegagalan tim nasional Indonesia U-19 memenuhi ekspektasi menjadi juara Piala AFF U-19 2018.
Garuda Nusantara harus puas menutup turnamen dengan raihan peringkat ketiga setelah sukses menaklukkan Thailand dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (14/7) sore WIB.
Meski gagal mengulang mencapaian terbaik menjadi kampiun pada edisi 2013, catatan ini menyamai langkah tim pada gelaran Piala AFF U-19 tahun lalu dengan juga menjadi juara ketiga di Myanmar.
"Dengan ini berakhir kerja kami di Piala AFF, ditutup dengan raihan peringkat ketiga yang sama persis dengan tahun lalu," ujar Indra dalam jumpa pers.
Lebih lanjut, Indra juga meminta agar masyarakat selalu mendukung anak asuhnya dan mendoakan agar dapat mewujudkan target besar lolos ke Piala Dunia U-20 tahun depan di Polandia.
"Kami berharap suporter jangan patah semangat dan doakan selalu kami, karena ada tugas yang lebih berat untuk bisa lolos ke Piala Dunia U-20 melalui Piala Asia U-19," lanjut juru taktik berusia 55 tahun tersebut.
"Terima kasih kepada semua pemain dan kami staf pelatih semakin tahu komposisi terbaik yang akan dibawa nanti ke Piala Asia, kami punya waktu dua setengah bulan untuk membuat tim ini lebih siap dari sekarang."
Indonesia U-19 selanjutnya akan menjalani agenda pemusatan latihan pada Agustus mendatang sebelum menjadi tuan rumah Piala Asia pada 18 Oktober hingga 4 November.
Goal
