Moussa Dembele berperan krusial dalam keberhasilan Lyon memperkukuh posisi di peringkat ketiga dalam kemenangan 5-1 atas Toulouse di akhir pekan.
Mantan pemain Celtic itu mencetak brace saat skuat asuhan Bruno Genesio mencatatkan kemenangan terbesar musim ini.
Melalui penampilan gemilang itu, Dembele mencuat sebagai pemuncak Indeks Performa Ligue 1, yang dikelola Opta dan memberi penilaian pada setiap pemain maksimal 100 tergantung bagaimana performa mereka di akhir pekan. Dembele mencatatkan nilai impresif pekan ini, sebesar 95,7.
Ia tampil memukau dan membuat Lyon menyegel kemenangan dengan mencetak gol keempat klub. Ia mendapat bola di dekat garis tengah lapang, berputar menghadap gawang lawan. Dari sana, dia menunjukkan kecepatan dan kekuatan, dengan melewati pemain-pemain lawan sebelum menjebol gawang melalui tembakan kaki kiri.
Empat menit kemudian, dia membukukan gol kesembilan di Ligue 1 musim ini, memaksimalkan umpan silang Nabil Fekir dari jarak dekat.

Fekir absen dalam beberapa pertandingan karena masalah otot namun kembali dengan level tertinggi di Parc OL. Sorotan terbaik aksinya pada akhir pekan kemarin, mungkin ketika ia melakukan aksi individu yang mengundang hadiah penalti dan kemudian ia mengonversinya sendiri menjadi gol.
Performa gemilangnya pada laga tersebut, membuat sang playmaker mengklaim posisi keempat dalam Indeks pekan ini.
Bertrand Traore menjadi pemain Lyon lain yang menembus sepuluh besar, menempati satu posisi di bawah Fekir, setelah turut menyumbang gol melalui sepakan dari jarak 35 meter.
Menempati posisi kedua pekan ini adalah winger Angers, Flavien Tait. Dia mencetak dua gol dalam babak pertama melawan Monaco. Bagaimanapun juga, Angers gagal menang setelah Radamel Falcao memborong dua gol untuk skuat besutan Leonardo Jardim itu. Kontribusi tersebut membuat striker Kolombia itu menempati posisi delapan pekan ini.
Melengkapi tiga besar adalah Mathieu Cafaro dari Reims, yang juga membantu timnya bangkit dari ketinggalan untuk mengamankan satu angka, kali ini melawan Amiens. Pemain berusia 21 tahun itu hanya bermain sembilan menit tetapi kontribusinya tidak bisa dipandang remeh, Cafaro mencetak gol brilian dari garis kotak penalti, memicu selebrasi meriah karena peluang tim untuk ke Eropa masih sangat terbuka.
Nice, yang juga bersaing untuk ke Liga Europa, mengirim dua pemain dalam sepuluh besar usai menang 1-0 melawan Strasbourg akhir pekan kemarin. Youcef Atal mendapat peringkat terbaik setelah mencetak satu-satunya gol di pertandingan. Sementara Malang Sarr, dengan penampilan kuat di pertahanan, ia masuk ke urutan kesepuluh.
Getty ImagesCasimir Ninga, yang mencetak go pembuka dalam kekalahan Caen dengan skor 2-1 dari Paris Saint-Germain, menempati posisi ketujuh, dan Mario Balotelli berada di peringkat sembilan setelah menyumbang satu gol dalam kemenangan 2-0 Marseille atas Saint-Etienne.
Akhir pekan mendatang, pemain asal Italia itu akan memiliki kesempatan untuk melanjutkan performa apiknya dengan melawan mantan klubnya, Nice, pada laga derbi di Stade Velodrome.
